berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Di momen Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Wali Kota Depok, Mohammad Idris, berbicara banyak soal kemajuan di Depok, kota yang dipimpinnya.
Menurut Kiai Idris, sapaan akrab Wali Kota Depok, perkembangan Kota Depok saat ini semakin maju di usianya yang ke-24.
Dikatakannya, ada tiga hal yang menjadi indikator keberhasilan, mulai dari tingginya angka harapan hidup (AHH), angka kesehatan yang meningkatnya daya saing, dan indeks pembangunan manusia (IPM).
Hal tersebut diungkapkan Kiai Idris, usai memimpin upacara pengibaran bendera Merah Putih dalam rangka HUT ke-78 Republik Indonesia (RI) Lapangan Balai Kota Depok, Kamis (17/08/2023).
“Ini menjadi indeks standar pembangunan Kota Depok, yang pemerintahanya diselenggarakan untuk mencapai kesejahteraan dengan tiga ukuran tadi, yaitu kesehatan, pendidikan, dan daya saing,” kata Kiai Idris.
Penataan fasilitas masyarakat juga menjadi fokus Pemkot Depok. Misalnya pada 2022 pihaknya sudah memperbaiki 10 kantor kelurahan dan satu kantor kecamatan.
“Untuk masyarakat pun fasilitas layanannya kita tingkatkan. Misalnya untuk taman-taman kelurahan, taman-teman RW, ini terus kita tingkatkan,” ujarnya.
Saat ini juga tengah dibangun taman alun-alun hutan kota yang ditargetkan selesai pada tahun ini. Dari 63 kelurahan yang ada di Kota Depok, tinggal empat kelurahan yang belum dibangun taman kota karena alasan keterbatasan lahan.
Selain itu, perbaikan sektor pendidikan juga terus dilakukan. “Tahun ini saya minta untuk penataan SMP yang tidak dipakai di Mekarjaya, ini akan kami tata,” ujarnya.
Di sisa kepemimpinan selama setahun ke depan, Kiai Idris menegaskan akan berupaya menuntaskan janji kampanyenya, setidaknya sampai 90 persen.
“Mudah-mudahan 2024 besok saya ingin janji kampanye sudah selesai 90 persen, yang sisanya agak berat untuk direalisasikan, misalnya terkait pengadaan lahan posyandu, berat karena harus mencari tanah yang sesuai untuk posyandu kita,” pungkasnya. (JD 08/ED 02)