berita.depok.go.id - Kota Depok termasuk salah satu wilayah yang melaksanakan peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) melalui Gerakan Pelayanan KB Sejuta Akseptor sesuai arahan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Sebanyak 12.222 akseptor KB menjadi target dalam pelaksanan Harganas di Kota Depok tahun 2020.
Kepala DPAPMK Kota Depok, Nessi Annisa Handari mengatakan, dari 12.222 akseptor KB terdiri dari 324 yang IUD dan implant, KB suntik sebanyak 1.541 orang, serta pil atau kondom sebanyak 10.357 orang. Semua akseptor ini tersebar di 11 kecamatan se-Kota Depok.
“Persiapan yang dilakukan Depok tidak lepas dari kolaborasi dan persiapan yang sangat baik, termasuk oleh Tim Penggerak Desa (TPD), Penyuluh Lapangan KB (PLKB) yang kesemuanya dikoordinir oleh Dinas Perlindungan Anak Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK) Kota Depok,” kata Nessi kepada berita.depok.go.id di UPTD Puskesmas Beji, Senin (29/06/20).
Nessi menuturkan, untuk menyukseskan program ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menggandeng sejumlah fasilitas kesehatan (Faskes). Di antaranya 38 Puskesmas, 51 Faskes Swasta, dan 367 Praktik Bidan Mandiri.
“Semuanya tersebar di 11 kecamatan dan akan dilakukan dengan baik sesuai dengan arahan BKKBN Pusat,” tuturnya.
Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Perlindungan Anak Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK) Depok berhasil menggelar peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) dengan menargetkan 12.222 akseptor Keluarga Berencana (KB). Keberhasilannya diapresiasi penuh oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Menurut Kepala Seksi Peningkatan Akses Wilayah Miskin Perkotaan BKKBN, Pither Amba, apresiasi diberikan karena pelaksanaan Harganas di Depok ini melibatkan seluruh mitra kerja. Mulai dari Tenaga Kesehatan (Nakes) di Puskesmas, Tenaga Penggerak Desa (TPD), dan Penyuluh Lapangan KB (PLKB). (VD02/EVD01/EUD02)
