berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Depok mengumumkan tiga pemenang Kompetisi Depok Free Stunting 2022. Ketiga Start Up ini akan membantu pemerintah dan stakeholder di Kota Depok dalam mengendalikan dan mewujudkan Zero New Stunting.

Kepala Bappeda Kota Depok, Dadang Wihana menyebut, yang berhasil meraih juara pertama ialah Start Up Genia dengan Inovasi Sakti. Lalu juara kedua ialah Start Up Botika dengan inovasi Conversational Artificial Intelegence Chatbot For Stunting, dan juara ketiga ialah Start Up Saga Sehat dengan inovasi Transformasi Digital Posyandu melalui Antropometri dan Aplikasi.

"Depok banyak startup lokal, nasional dan internasional peluang itu kami pakai untuk membangun start up baru di bidang stunting. Nantinya bisa dimanfaatkan untuk mengendalikan (stunting) tidak hanya digunakan pemerintah, namun juga pentahelix," ujar Dadang kepada berita.depok.go.id di Lapangan Balai Kota Depok, Senin (12/12/22).

Dadang mengatakan, Start Up Stunting besutan Kota Depok adalah satu-satunya dan perdana di Indonesia. Keberadaan para start up ini diharapkan mampu berkontribusi dan berkolaborasi dengan pemerintah dalam penanganan stunting.

"Dalam dunia yang sudah berubah semua serba digital, kami ingin kebijakan Zero New Stunting dengan memanfaatkan transformasi digital ini," paparnya.

Di tempat yang sama, Founder Code Margonda Creative Hub, Didi Diarsa menuturkan, pihaknya sebagai salah satu mitra pemerintah di bidang start up berkomitmen untuk membantu pemerintah memecahkan segala masalah perkotaan. Mulai dari stunting, kemacetan, hingga persampahan.

"Kami ingin bagaimana start up hebat di Depok bisa berkontribusi untuk pembangunan daerah, pastinya ini contoh menarik untuk bisa di duplikasi Jabar dan Indonesia," tandasnya. (JD 05/ ED 02/EUD02)