Kegiatan orientasi Tim Pendamping Keluarga (TPK) di aula kantor Kelurahan Cinere, Kamis, (09/06/22). (Foto : Diskominfo)
berita.depok.go.id - Kelurahan Cinere menggelar kegiatan orientasi bagi kader Tim Pendamping Keluarga (TPK). Nantinya para kader ini akan terjun ke lapangan untuk membantu warga dalam menekan kasus stunting.
Lurah Cinere, Pupung Purwawijaya menuturkan, terdapat lima sasaran warga yang akan didampingi oleh para kader. Yaitu, calon pengantin, ibu hamil, pasangan usia subur, keluarga yang memiliki anak berusia dua dan lima tahun.
"Jadi, para warga yang sudah menjadi sasaran akan diberikan bimbingan oleh kader terkait apa saja yang harus dilakukan agar terhindar dari deteksi stunting," ujarnya kepada berita.depok.go.id, Kamis (09/06/22).
Dirinya mengatakan, pihaknya turut menggandeng Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kecamatan Cinere sebagai narasumber. Kegiatan yang diadakan di aula kantor Kelurahan Cinere ini, diikuti sebanyak 72 kader TPK.
"Dengan adanya kegiatan mudah-mudahan dapat menekan kasus stunting yang ada karena permasalahannya sudah di antisipasi sejak dini," tutupnya
Sementara itu, Koordinator PLKB Kecamatan Cinere, Sri Maisayati menjelaskan, pada kegiatan tersebut, para kader diberikan tiga materi. Pertama, materi tentang ibu hamil dan bayi yang berisiko stunting dan cara mengatasinya.
Kedua, cara melakukan penginputan data dan memperbaharui data yang ada. Ketiga, para kader diajarkan aplikasi Elsimil. Yaitu sebuah aplikasi elektronik untuk memantau pasangan siap menikah dan ibu hamil.
" Semoga tim yang diterjunkan bisa dapat menekan kasus stunting sehingga tidak ada lagi kasus di tingkat kecamatan ataupun Kota Depok," tutupnya. (JD 10/ED 01/EUD02)