berita.depok.go.id - Wali Kota Depok, Supian Suri bersama Rektor Universitas Internasional Islam Internasional Indonesia (UIII) Jamhari Makruf melakukan penanaman pohon dan penebaran benih ikan di Kampus UIII , Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, Jumat (14/03/25).
Giat ini juga diikuti oleh jajaran Kepala Perangkat Daerah di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
Dalam agenda silaturahmi antara Pemkot Depok dan Sivitas UIII ini, sebanyak 50 Pohon Matoa ditanam di belakang gedung Rektorat UIII. Sedangkan 50 ribu benih Ikan Tawes juga dilepas di perairan Situ Pengarengan.
Wali Kota Depok, Supian Suri mengatakan, aksi penanaman pohon dan benih ikan dilakukan untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan kelestarian alam di kawasan UIII.
"Dengan luas 140 hektare kami ingin UIII menjadi paru-parunya Jawa Barat, Kota Depok, dan Jakarta kita ingin punya banyak pohon," tuturnya kepada berita.depok.go.id, usai acara tersebut.
"Danau (Situ) kita juga sangat mendukung makanya kita harus banyak tebar benih ikan. Mudah-mudahan menjadi satu ekosistem tumbuh di kota yang hari ini sulit mendapatkan tempat seperti di UIII," tambah Supian Suri.
Supian Suri berharap, keberadaan UIII di Depok dapat menjadi kebanggaan dan harapan bagi masyarakat guna mewujudkan generasi Indonesia Emas 2045.
"Kita punya tanggung jawab untuk mewujudkan generasi hebat menuju Indonesia Emas, salah satunya di UIII ini," ucapnya.
Sementara itu Rektor UIII, Jamhari Makruf menuturkan, pihaknya menyambut baik silaturahmi ini. Serta sangat mendukung dan siap bersinergi dengan program-program Pemkot Depok ke depannya.
"UIII ini ada di Depok dan sudah sewajarnya kita bersinergi apa yang bisa dikerja samakan bersama daripada jalan sendiri," ungkapnya.
Menurutnya, masyarakat Depok sudah banyak berkontribusi sejak awal pembangunan kampus UIII.
Ke depan, pihaknya berharap dapat mewujudkan harapan Presiden Prabowo Subianto mengenalkan Indonesia ke Internasional melalui UIII.
"Depok ikut berjasa membantu UIII bagaimana mempromosikan Indonesia ke Internasional dalam dunia pendidikan dan akademik," tandas Jamhari. (JD 05/ED 02)
