Penandatanganan komitmen bersama percepatan ODF. (Foto: JD04)
berita.depok.go.id - Stakeholder di Kota Depok yang terdiri dari perangkat daerah, camat, lurah, dan Forum Kota Depok Sehat (FKDS) melakukan penandatanganan komitmen bersama. Kesepakatan tersebut dilakukan untuk meningkatkan pencapaian kelurahan Open Defecation Free (ODF) atau Bebas Buang Air Besar Sembarangan (BABS) 100 persen di Kota Depok.
“Komitmen ini kami lakukan agar seluruh stakeholder dapat bersinergi dalam mendukung percepatan ODF 100 persen di 22 kelurahan,” tutur Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Mary Liziawati saat kegiatan Pertemuan Koordinasi Percepatan ODF dan 5 Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyaraka (STBM) di ruang rapat Edelweiss, Kamis (04/08/22).
Adapun 22 kelurahan tersebut antara lain Kelurahan Depok, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kelurahan Tugu, Kelurahan Pengasinan, Kelurahan Pancoran Mas, dan Kelurahan Pasir Putih. Kemudian Kelurahan Duren Mekar, Kelurahan Curug Bojongsari, Kelurahan Bojongsari, dan Kelurahan Sukamaju.
Lalu, Kelurahan Cipayung, Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Kelurahan Abadijaya, Kelurahan Duren Seribu, Kelurahan Mekarsari, dan Kelurahan Beji. Serta Kelurahan Jatijajar, Kelurahan Cipayung Jaya, Kelurahan Pondok Jaya, Kelurahan Gandul, Kelurahan Kemiri Muka, dan Kelurahan Jatimulya.
Menurut Mary, komitmen harus terus diperkuat oleh setiap stakeholder di wilayah untuk menciptakan ODF 100 persen. Selain itu juga rutin melakukan tinjauan lapangan untuk mengetahui kendala yang dirasakan masyarakat dalam pencapaian ODF.
“Dengan kekompakan dari seluruh stakeholder diharapkan dapat menciptakan jamban yang sehat,” tambahnya.
Dalam komitmen bersama tersebut, turut dihadiri Sekretaris Daerah Kota Depok, Supian Suri dan Ketua FKDS Kota Depok, Elly Farida, dan Sekretaris Badan Perencaan Pembangunan dan Pengembangan Penelitian Daerah (Bappeda) Kota Depok Ernawati. (JD02/ED02/EUD02)