Lokasi ambrolnya saluran irigasi di Jalan Wadas, Kecamatan Pancoran Mas. (Istimewa)
berita.depok.go.id-Ambrolnya saluran irigasi yang berada di Jalan Wadas, Kelurahan Pancoran Mas, Kecamatan Pancoran Mas membuat mobilitas pengguna jalan terganggu. Untuk itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) meminta warga untuk mencari jalan alternative guna mengantisipasi terjadinya longsor susulan.
"Demi kenyamanan dan keamanan bersama, kami minta warga untuk mencari jalan alternatif lain. Karena tidak menutup kemungkinan, jalan tersebut bisa semakin amblas," ujar Kepala DPUPR Kota Depok Dadan Rustandi, di ruang kerjanya, Senin (02/11/20).
Dikatakannya, pihaknya telah memasang rambu sebagai tanda kawasan tersebut berbahaya untuk dilalui. Seperti, tali pembatas, kayu dan rambu lalu lintas hati-hati.
"Kami juga minta kerjasama warga sekitar untuk mengajak pengguna jalan agar mencari jalur lain. Karena kondisi saat ini, jalan hanya bisa dilalui motor, itu pun harus bergantian," terangnya.
Dadan juga memohon maaf kepada warga setempat atas ketidaknyamanan ini. Saat ini, proses lelang untuk perbaikan saluran irigasi dan jalan tersebut sedang berlangsung.
“Jika sudah keluar nama pemenang lelang, secepatnya akan dikerjakan,” tuturnya.
Untuk diketahui, crossingan saluran irigasi di Jalan Wadas terkikis air, sehingga menyebabkan ambrolnya jalan yang berada di atas saluran tersebut, pada 29 Oktober dini hari. DPUPR telah melakukan cek lapangan untuk merencanakan penanganan selanjutnya. (JD 08/ED 01/EUD02)