Kepala Disnaker Kota Depok, Manto
berita.depok.go.id-Upaya merealisasikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) terus dilakukan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Depok. Menurut data yang dihimpun, sampai dengan tahun 2019, target yang telah dicapai yaitu sebesar 80 persen.
“Kami memiliki beberapa program yang masuk RPJMD dan saat ini terus kita kejar agar capaian bisa maksimal. Sampai dengan 2019, target yang dicapai, kurang lebih 80 persen,” ujar Kepala Disnaker Kota Depok, Manto, di ruang kerjanya, Kamis (01/10/20).
Adapun, lanjutnya, beberapa program yang telah dicanangkan antara lain peningkatan kompetensi usia kerja, peningkatan perluasan kesempatan kerja, peningkatan perlindungan tenaga kerja serta program transmigrasi yang merupakan program turunan dari pemerintah pusat.
Dia menambahkan, isu strategis RPJMD yang ada keterkaitan dengan dinasnya adalah masalah kemiskinan dan pengangguran. Pihaknya memiliki program-program untuk memecahkan masalah tersebut.
“Misalnya, melalui kegiatan bursa kerja tahun 2019. Untuk tahun 2020, karena pandemi Covid-19, kami menggantinya dengan Bursa Kerja Online (BKOL),” terangnya.
Namun demikian, lanjutnya, masih terdapat kendala untuk memuluskan program pengentasan pengangguran. Yaitu peluncuran kegiatan Bursa Kerja Khusus (BKK).
“Pandemi menjadi salah satu alasan program ini belum di launching. Program BKK ini diharapkan bisa menekan angka pengangguran di Kota Depok. Jika situasi memungkinkan, akan kami kejar di tahun 2021,” tutupnya. (JD 08/ED 01/EUD02)