Muskerkot PMI Tahun 2020 di Markas PMI Cabang Kota Depok, Jalan Boulevard GDC, baru-baru ini. (Foto : Istimewa)
berita.depok.go.id- Upaya merealisasikan Program Kerja (Proker) terus dilakukan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Depok. Menurut data yang dihimpun, sampai akhir tahun 2019, target yang telah tercapai sebesar 92 persen.
“Kami memiliki beberapa Proker dan terus kita optimalkan setiap tahunnya agar capaian bisa maksimal. Tahun lalu, realisasi fisik mencapai 92 persen,” ujar Ketua PMI Kota Depok Dudi Mi’raz, di ruang kerjanya, Rabu (12/02/20).
Adapun, lanjutnya, terdapat beberapa realisasi fisik yang sudah berjalan. Antara lain peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) berupa Pendidikan dan Pelatihan (Diklat), penanggulangan bencana, administrasi, pemeliharaan rutin dan sebagainya.
“Seperti awal tahun ini, bantuan yang kami serahkan ke masyarakat akibat bencana banjir di Depok sudah sangat berlebih. Oleh karena itu, kita alihkan kepada yang lebih membutuhkan. Seperti korban longsor di Kabupaten Bogor berupa perlengkapan sekolah (school kit),” terangnya.
Untuk realisasi keuangan, lanjut Dudi, penyerapannya cukup kecil atau di bawah 70 persen. Hal ini mengingat beberapa kegiatan bisa ditangani oleh Perangkat Daerah (PD) terkait.
“Misalnya, penanggulangan bencana. Di akhir tahun lalu, kami membantu korban yang terkena bencana banjir dengan menyerahkan beberapa barang-barang kontak atau peralatan dapur untuk membuka dapur umum,” ucapnya.
Sedangkan kejadian puting beliung, kata Dudi, bisa ditangani oleh Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Depok. PMI hanya menyerahkan material berupa asbes.
“Harapan kami mudah-mudahan realisasi fisik di tahun ini bisa lebih maksimal dan untuk realisasi anggaran bisa ditekan seminimal mungkin karena kita berharap di Depok tidak ada bencana,” tutupnya. (JD 08/ED 01/EUD 02)
