berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Sebanyak 35 warga Bojong Pondok Terong (Boponter), Kecamatan Cipayung mengikuti sosialisasi Terapi Pencegahan Tuberkulosis (TPT) dari Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) Prevent TB, Senin (23/10/23).
District Advocacy and Partnership Officer USAID Prevent TB, Utri Triana menjelaskan, sosialisasi ini dilakukan karena adanya kasus Tuberkulosis (TB) di Boponter sebanyak 24 kasus.
Data ini berdasarkan laporan yang tercantum di Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Cipayung periode Januari-September 2023.
"TPT ini penting untuk mencegah penularan TB, sehingga virusnya dapat terdeteksi sedini mungkin. Oleh karena itu kami berikan sosialisasi untuk mengenalkan masyarakat pentingnya terapi ini," jelasnya kepada berita.depok.go.id, Rabu (25/10/23).
Dikatakannya, peran TPT sangat efektif untuk menekan penyebaran TB pada orang yang rentan terkena penyakit tersebut. Tingkat efektivitasnya mencapai 60-90 persen.
"TPT hampir sama dengan pengobatan pasien TB, terapinya mengonsumi obat anti TB selama 3-6 bulan," kata Utri.
Sosialisasi Terapi Pencegahan TB dilakukan langsung oleh Pengelola TB UPTD Puskesmas Cipayung, Sri Rahmawati. Serta Koordinator Komunitas Terjang Depok, Endah Juariah.
"Kami berharap setelah mengikuti sosialisasi ini masyarakat semakin peduli terhadap kesehatan dirinya sendiri dan lingkungan yang berisiko TB," pungkasnya. (JD 05/ED 02)
