berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Camat Cipayung, Hasan Nurdin bersama Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Depok, Widyatti Riyandini, mengadakan acara makan bersama puluhan balita gizi kurang dari tiga kelurahan di Aula Kantor Kecamatan Cipayung, Kamis (16/11/23).

Ketiga kelurahan tersebut di antaranya, Kelurahan Cipayung, Cipayung Jaya, dan Bojong Pondok Terong. Sedangkan untuk Kelurahan Ratujaya dan Pondok Jaya digelar di Kantor Kelurahan Ratujaya.

Pada acara makan bersama puluhan balita di Aula Kantor Kecamatan Cipayung tersebut, juga dihadiri oleh para lurah dan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kecamatan dan Kelurahan.

"Hari ini kami makan bersama balita dan ibunya menyantap makanan lokal lengkap bergizi seimbang, untuk meningkatkan gizi balita-balita yang kurang di Cipayung," kata Kepala DKP3 Kota Depok, Widyatti Riyandini kepada berita.depok.go.id, di sela-sela acara makan bersama tersebut.

Dikatakannya, makan bersama ini bagian dari pelaksanaan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Lokal gagasan Dinas Kesehatan (Dinkes) Depok yang diadakan selama 28 hari, sejak 10 November hingga 7 Desember 2023.

Dalam mekanisme pemberiannya, ujar dia, setiap seminggu selama 28 hari, para balita mendapatkan menu PMT Lokal. Yaitu, enam hari diberikan menu kudapan atau penganan yang dimakan di luar waktu makan bagi balita.

Dan pada hari ketujuh diberikan makanan lengkap dengan menu yang diolah dengan komposisi bahan bergizi seimbang.

Kegiatan makan bersama ini juga dibarengi dengan edukasi gizi serentak di 11 Kecamatan se-Kota Depok dengan metode mendongeng.

Sementara itu, Camat Cipayung, Hasan Nurdin menyebut, pihaknya akan mendorong pemberi makanan tambahan lokal berjalan dengan lancar dan sesuai sasaran.

Dia pun berharap, balita-balita di Cipayung kelak menjadi anak yang sehat dan cerdas.

"Mereka adalah generasi penerus bangsa kita yang harus dijaga tumbuh kembangnya, saya ingatkan untuk para ibu agar memperhatikan asupan gizi anak sejak dalam kandungan," jelasnya.

Untuk diketahui, menu makanan tambahan dalam pelaksanaan PMT lokal untuk balita sudah sesuai petunjuk teknis (juknis) dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).

Adapun jenisnya terdiri dari enam hari menu kudapan olahan yang dikonsumsi di antara waktu makan utama untuk memenuhi kecukupan gizi harian balita.

Kemudian pada hari ketujuh akan diberikan menu makanan lengkap bergizi seimbang yang terdiri dari lauk pauk, sayuran, buah, dan air. (JD 05/ED 02)