Ketua TP-PKK Kota Depok, Elly Farida saat melakukan audiensi dengan Diskominfo Kota Depok di lantai 7 Gedung Dibaleka II, Rabu (29/09/21). (Foto: Diskominfo)
berita.depok.go.id- Upaya menurunkan angka stunting dan memberantas Open Defecation Free (ODF) atau Bebas Buang Air Besar Sembarangan, Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Depok menggandeng Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok untuk mensosialisasikannya melalui berbagai media. Hal ini dilakukan guna meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait bahaya stunting dan ODF.
“Pengetahuan terkait stunting dan ODF perlu disosialisasikan secara masif. Oleh karena itu, kami menggandeng Diskominfo agar bisa diinformasikan kepada masyarakat dengan berbagai media pemerintah yang ada,” ujar Ketua TP PKK Kota Depok Elly Farida, saat berkunjung ke Diskominfo Kota Depok, Rabu (22/09/21).
Dikatakannya, Dinas Kesehatan (Dinkes) selaku leading sector perlu mendapat dukungan dari Perangkat Daerah (PD) maupun stakeholder. Menurutnya, kedua instansi pemerintah tersebut bisa menjadi superteam yang sangat baik.
“Melalui Diskominfo, kami ingin membangun superteam bersama dengan Dinkes. Dengan demikian, saya yakin permasalahan stunting dan ODF di Kota Depok bisa segera teratasi,” terangnya.
Senada dengan itu, Kepala Diskominfo Kota Depok, Manto menuturkan, pihaknya akan melakukan beberapa langkah strategis untuk memaksimalkan peran Diskominfo dalam penyebaran informasi. Seperti, menyiapkan aplikasi, mengisi konten dan menggunakan media luar ruang sebagai sarana sosialisasi.
“Kami akan kordinasikan dengan bidang terkait agar sosialisasi bisa berjalan secara maksimal. Yang jelas kami sangat mendukung program pemerintah dalam memberantas stunting dan ODF,” tutupnya. (JD 08/ED 01/EUD02)