berita.depok.go.id - Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disindag) Jabar mengalokasikan paket sembako bersubsidi kepada 4.052 warga Kota Depok.
Paket sembako tersebut didistribusikan melalui program Operasi Pasar Bersubsidi (Opadi) yang diselenggarakan di Kecamatan Sukmajaya dan Kecamatan Cimanggis.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok, Dudi Mi'raz Imaduddin menjelaskan, Opadi ini merupakan kolaborasi Pemprov Jabar dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dan Bulog Cabang Bogor.
Dirinya menyebutkan, Opadi ini dilaksanakan dalam rangka pengendalian inflasi dan meringankan beban masyarakat yang terdampak akibat adanya kenaikan harga beberapa barang kebutuhan pokok saat Ramadan dan menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 H.
Baca Juga: Tinjau Operasi Pasar Bersubsidi, Supian Suri: Perhatian Pemerintah untuk Masyarakat Jelang Idulfitri
"Alhamdulillah tahun ini kami dapat bantuan paket sembako lagi dari Pemprov Jabar, ini sangat bermanfaat bagi masyarakat dan tentu meringankan beban mereka dalam memenuhi kebutuhan pokok," tuturnya kepada berita.depok.go.id, Kamis (20/03/25).
Dudi menambahkan, masing-masing kecamatan mendapatkan sebanyak 2.026 paket sembako dengan harga senilai Rp 72.000.
Paket sembako yang didapatkan meliputi beras premium 5 Kg, minyak goreng premium 2 liter, gula pasir premium 1 Kg, dan tepung terigu premium 1 Kg.
"Jadi warga Depok cukup menebusnya dengan membawa KTP dan membelinya seharga Rp 72.000 dari harga sebelum subsidi Rp Rp 145.800," jelasnya.
"Harapannya masyarakat dapat memenuhi kebutuhannya menjelang lebaran dengan adanya subsidi paket sembako ini," tutupnya. (JD 02/ ED 01).
