Wali Kota Depok, Mohammad Idris. (Foto : Diskominfo)
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus berkomitmen dalam mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai pilar pertumbuhan ekonomi. Salah satunya berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar).
Wali Kota Depok, Mohammad Idris menilai kehadiran program UMKM Jawa Barat (Jabar) berdampak positif terhadap kuantitas dan kualitas pelaku usaha di Depok. Menurutnya, program ini juga mendorong terhadap peningkatan kelas UMKM dan kelengkapan legalitas usaha lainnya.
“Kota Depok ini merupakan etalase Provinsi Jabar. Ketika sektor ekonomi di Kota Depok berkembang, maka akan berdampak positif juga terhadap provinsi,” kata Mohammad Idris saat membuka acara Gelar Produk UMKM Juara di Balai Kota Depok, belum lama ini.
Karena itu, dirinya meminta secara khusus pada Dinas Koperasi Usaha dan Mikro (DKUM) Depok untuk mengawal kolaborasi dengan provinsi tersebut. Termasuk, ujarnya, pemberdayaan di sektor koperasi dengan pengembangan usaha berkonsep swalayan atau minimarket.
“Nantinya, produk-produk UMKM bisa dijajakan di sana,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, Mohammad Idris juga menyampaikan, Pemkot memiliki program 1.000 Kios UMKM. Program ini kerja sama dengan pihak pasar modern, hotel, atau tempat yang bukan fasilitas sosial (fasos) dan fasilitas umum (fasum).
Dirinya menambahkan, tak hanya kios, pihaknya juga berencana membangun Gerai UMKM di Alun-alun Depok tahun depan. Keberadaan gerai tersebut, dalam rangka memberikan dukungan dan mengakomodir kebutuhan pemasaran para UMKM Depok.
“Gerai itu bisa dimanfaatkan untuk pemasaran produk UMKM Depok secara gratis. Hanya saja, nanti sifatnya bergantian dengan produk UMKM lainnya,” tutupnya.
Penulis: Pipin Nurullah
Editor: Retno Yulianti
Diskominfo