berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Progres pembangunan dan penataan lingkungan 11 gedung pemerintahan di Kota Depok terus mengalami peningkatan. Berdasarkan data Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Kota Depok rata-rata sudah mencapai 50 persen di akhir September 2022.
Kepala Disrumkim Kota Depok, Dudi Mi'raz menjelaskan, untuk gedung pemerintahan yang sudah mencapai di atas 50 persen antara lain kantor Kecamatan Beji sudah 54,24 persen, Kelurahan Grogol 52,11 persen, Kelurahan Jatimulya 56,67 persen.
Lalu Kelurahan Cilangkap 51,09 persen, Kelurahan Leuwinanggung 54,09 persen, dan Kelurahan Sukamaju Baru 55,19 persen.
"Sedangkan yang lainnya Kelurahan Pasir Gunung Selatan 43,98 persen, Kelurahan Bojong Pondok Terong 47,39 persen, Kelurahan Pondok Petir 42,92 persen, Kelurahan Kukusan 47,29 persen, Kelurahan Cimpaeun 44,19 persen," jelasnya kepada berita.depok.go.id, Selasa (01/11/22).
Dudi menuturkan, bangunan 11 gedung itu sudah berdiri dan tertutup atap, kini tengah proses pengerjaan di dalam gedung. Di antaranya, plafon, lantai, pengecatan dinding, dan mechanical electrical atau instalasi listrik.
Dikatakan Dudi, pembangunan gedung pemerintahan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Depok Tahun 2022. Biaya pembangunan kantor kelurahan rata-rata sekitar Rp 4 - 6 miliar, sedangkan Kantor Kecamatan Beji sekitar Rp 9 miliar," paparnya.
"Diupayakan Desember awal semua selesai, mudah-mudahan didukung juga oleh cuaca di Depok agar pembangunan ini berjalan lancar," tandas Dudi. (JD05/ED02/EUD02)
