berita.depok.go.id - Ketua Kul-Ind Depok, Ay (kedua dari kanan) saat foto bersama dengan anggotanya pada peresmian Taman Albar, Kamis (19/09/24). (Foto 1)
Kopi Belang, salah satu UMKM dari Kelurahan Curug. (Foto 2)
berita.depok.go.id - Keberadaan stand Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Taman Alun-alun dan Hutan Kota Wilayah Barat (Albar) nyatanya mampu menarik minat para pelaku UMKM untuk menjajakan dagangannya di lokasi tersebut.
"Mudah-mudahan kita diberikan kesempatan menempati salah satu kios yang ada disini sehingga bisa menjajakan produk kami bagi para pengunjung yang hadir ke Taman Albar," ujar Nunu, Pelaku UMKM asal Kecamatan Bojongsari, kepada berita.depok.go.id, Kamis (26/09/24).
Dirinya yang memiliki usaha kopi ini mangaku tertarik berjualan di Taman Albar kerena tempat berkumpul banyak orang, terlebih saat akhir pekan.
"Saya lihat masyarakat sangat antusias dengan adanya lokasi ini yang setiap pekannya kan didatangi oleh warga untuk liburan," tambahnya.
"Maka dari itu kami sangat beharap bisa diberikan kesempatan untuk berjualan disini," sambungnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh AY selaku Ketua Aliansi Kuliner Indonesia (Kul-Ind) Kota Depok yang berharap beberapa stand bisa diberikan kepada anggotanya untuk mengenalkan produk yang dimiliki kepada masyarakat.
Sehingga produk-produk yang dimiliki oleh anggota Kul-Ind bisa dikenal oleh masyarakat wilayah barat Kota Depok.
"Harapannya stand yang sudah disiapkan bisa diberikan kepada komunitas termasuk anggota nya dan diatur bagaimana baiknya karena jumlahnya yang sedikit tapi bisa menampung pelaku UMKM yang ada," ujarnya.
"Karena kami sangat yakin dan optimis bahwa warga masyarakat di wilayah barat ini akan sangat antusias berkunjung ke Taman Albar yang menjadi salah satu hiburan bagi keluarga pada akhir pekan," tutupnya. (JD10/ED 01)