Camat Cipayung Hasan Nurdin (tengah) saat meninjau lokasi kecelakaan antara mobil dan kereta di perlintasan kereta di Ratujaya kemarin (20/04/22). (Foto: istimewa)
berita.depok.go.id- Camat Cipayung, Hasan Nurdin meminta warga yang melewati pintu perlintasan kereta api agar berhati-hati. Pasalnya, kemarin (20/04) terjadi tabrakan yang melibatkan satu unit mobil minibus dan Kereta Api Listrik (KRL) di Kelurahan Ratujaya, Kecamatan Cipayung.
“Keselamatan nyawa yang terpenting dan kami minta warga yang kerap melintas rel kereta, untuk berhati-hati dan melihat kanan kiri sebelum menyebrang,” ujarnya saat ditemui di SLBN Depok, Kamis (21/04/22).
Dikatakannya, saat ini pintu perlintasan kereta tersebut telah ditutup oleh PT KAI. Imbasnya, terjadi kepadatan yang luar biasa pada jalan lingkungan di sepanjang Kelurahan Cipayung sampai Ratujaya. Mengingat tidak ada jalan tembus menuju Margonda yang memadai untuk dua arah. Alhasil, kemacetan tidak dapat dihindari.
“Pagi tadi kemacetan mengular di sepanjang Dipo (Ratujaya). Warga harus bergantian menggunakan jalan, terlebih saat jam sibuk,” ungkapnya.
Sebagai solusi dari permasalahan tersebut, lanjut Hasan, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan pihak PT KAI untuk mempertimbangkan kembali membuka pintu perlintasan yang ditutup. Tentunya dengan lebih ketat memperhatikan keselamatan pengguna jalan.
“Mungkin ke depan bisa menggunakan portal otomatis yang memiliki alarm penanda adanya kereta. Sehingga keselamatan warga bisa lebih terjamin. Kami tidak memiliki kewenangan untuk membuat underpass atau flyover, sehingga prinsip kehati-hatianlah yang harus diutamakan,” tutupnya. (JD 08/ED 01/EUD02)