berita.depok.go.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan organisasi masyarakat (ormas) se-Kota Depok melakukan deklarasi dan menandatangani pakta integritas sebagai bentuk dukungan terhadap upaya pemberantasan premanisme di wilayah Depok.
Kegiatan ini merupakan bagian dari tindak lanjut program Pemerintah Pusat terkait pembentukan Satgas Terpadu Operasi Penanganan Premanisme dan Ormas Bermasalah yang dinilai berpotensi mengganggu keamanan, ketertiban masyarakat, serta investasi dan dunia usaha.
Penandatanganan pakta integritas dilakukan oleh Wali Kota Depok Supian Suri, Wakil Wali Kota Chandra Rahmansyah, jajaran Forkopimda, serta perwakilan ormas-ormas aktif dari seluruh penjuru wilayah Depok.
Deklarasi dukungan pemberantasan premanisme dibacakan langsung oleh perwakilan ormas dan disaksikan oleh jajaran pemerintah daerah serta aparat keamanan.
Dalam sambutannya, Wali Kota Supian Suri menegaskan bahwa ormas harus dipahami sebagai bagian dari elemen masyarakat yang memiliki tanggung jawab moral menjaga nilai-nilai kebangsaan, bukan justru disamakan dengan tindakan premanisme.
“Kita akan sama-sama mendengar deklarasi ormas di Kota Depok. Yang sama-sama punya tekad yang sama,” ujar Supian Suri.
“Ormas tidak identik dengan premanisme. Ormas bukan premanisme. Ormas adalah bagian dari elemen masyarakat yang punya niat yang sama, tekad yang sama, kemauan yang sama. Mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila di bumi Indonesia, khususnya di Kota Depok,” lanjutnya.
Ketika dikonfirmasi lebih lanjut, ia menambahkan, melalui deklarasi ini, Pemkot Depok berharap ormas dapat berperan aktif dalam menciptakan suasana aman dan kondusif di tengah masyarakat serta tidak terlibat dalam tindakan-tindakan yang dapat mengganggu kenyamanan publik.
“Dalam rangkaian upacara tadi kami sampaikan ada beberapa kegiatan yang kita laksanakan. Ada deklarasi ormas anti-premanisme yang tadi sama-sama kita saksikan. Ini bagian dari ikhtiar kita membangun kota ini dengan kenyamanan, keamanan, dan kebersamaan,” jelasnya.
Terkait komitmen yang telah disepakati oleh para ormas, Supian menyebut bahwa langkah pertama adalah kesadaran dan niat baik dari para pihak.
“Ya yang pasti dimulai dari komitmen. Ini jadi hal penting. Hal-hal yang menjadi butir komitmen tadi juga sudah disebutkan dalam deklarasi,” katanya.
Ia berharap kedepan, ormas hadir sebagai penjaga nilai dan pengayom masyarakat.
"Kita berharap komitmen ini menjadi titik awal, sama-sama punya niat yang sama, tekad yang sama untuk sama-sama membangun Kota Depok,” tutupnya. (JD09/ED 01).