Pelaksaan Musrenbang Kelurahan Tanah Baru, Rabu (13/01). (Istimewa)
berita.depok.go.id-Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2021 Kelurahan Tanah Baru Kecamatan Beji sudah selesai digelar Rabu (13/01) kemarin. Pada pelaksanaan Musrenbang tersebut, menghasilkan 41 usulan terdiri dari 10 kegiatan fisik dan 31 kegiatan non fisik.
Lurah Tanah Baru Zakky Fauzan mengatakan, meski digelar secara daring, masyarakat tetap sangat antusias mengikuti Musrenbang. Pasalnya, warga Tanah Baru sangat menantikan setiap kegiatan pembangunan di wilayahnya.
“Di wilayah kami usulan non fisik sangat mendominasi. Namun usulan itu tetap kami arahkan sesuai petunjuk teknis yang ada. Dengan pembagian, usulan fisik Rp 1 miliar. Sedangkan Rp 1,5 miliar kita usulkan dalam kegaiatan pembadayan atau non fisik. Total pagu anggaran adalah Rp 2,5 miliar,” katanya kepada berita.depok.go.id, Kamis (14/01/21).
Dalam Musrenbang 2021, ucapnya, pihak kelurahan juga menyelaraskan dengan arah kebijakan pembangunan nasional. Yakni fokus pada pemulihan ekonomi dan peningkatan sistem kesehatan masyarakat.
“Kami menitikberatkan kepada pemberdayaan masyarakat, ekonomi dan kesehatan. Sebab, Alhamdulillah secara umum pembangunan fisik di Tanah Baru sudah baik. Hanya tinggal pemeliharaan dan peningkatan,” jelasnya.
Dia menambahkan, beberapa kegiatan non fisik yang akan diprioritaskan seperti kegiatan Kota Layak Anak, Kampung KB, Mitigasi Bencana dan Kewirausahaan. Pelatihan-pelatihan juga akan digencarkan seperti budidaya tanaman, perikanan, kerajinan dan lainnya.
“Kamu juga akan fokus pada kegiatan kelurahan sehat. Intinya dalam proses perencanaan pembangunan di masa pandemi Covid-19 menjadi hal baru dalam pelaksanaannya. Namun fokus perencanaan menitikberatkan kepada pemulihan ekonomi dan penguatan sistem kesehatan masyarakat,” tutupnya. (JD03/ED02/EUD02)
