Petugas Puskesmas Cilodong sedang menabur bubuk abate ke dalam tangki berisi air saat pemeriksanaan jentik nyamuk, belum lama ini. (Foto: istimewa)
berita.depok.go.id - Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Cilodong mengingatkan warga di wilayah kerjanya, untuk mewaspadai terhadap berbagai jenis penyakit yang kerap muncul saat musim penghujan. Salah satunya Demam Berdarah Dengue (DBD).
"Biasanya nyamuk muncul di musim hujan, dan warga harus waspada agar tidak terkena DBD," ucap Kepala UPTD Puskesmas Cilodong, Dharma Ningsih kepada berita.depok.go.id, Senin (29/11/2021).
Berdasarkan data UPTD Puskesmas Cilodong, per November 2021 sudah ada enam kasus DBD. Mereka merupakan warga Kelurahan Kalibaru.
Namun seluruh kasus ini, lanjut Dharma, sudah ditangani oleh petugas Puskesmas. Baik dari sisi personal maupun lingkungannya.
"Setelah ada pelaporan kasus, kemudian Puskesmas melakukan penyelidikan epidemiologi dan turun ke lapangan memeriksa jentik nyamuk," katanya.
Dharma menyebut, pihaknya juga terus melakukan upaya promotif dan preventif dengan membuat flyer edukasi DBD yang dibagikan ke media sosial. Selain itu, menggerakkan kader Juru Pemantau Jentik Nyamuk (Jumantik) untuk melakukan Pemeriksaan Jumantik Berkala (PJB).
“Setelah proses epidemiologi, kami berembuk untuk menentukan tidakan yang akan dilakukan. Seperti fogging dan lain-lain tergantung kebutuhan masyarakat," pungkasnya. (JD 05/ED 01/EUD02)
