Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Novarita. (Foto: Diskominfo)
berita.depok.go.id-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok terus mengingatkan masyarakat untuk waspada kasus demam berdarah dengue (DBD) selama musim hujan. Mengingat, selama musim hujan, terjadi banyak genangan air yang memudahkan jentik nyamuk untuk berkembang.
Kepala Dinkes Kota Depok, Novarita mengatakan, masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan selama musim hujan. Tentunya dengan menjaga lingkungan tempat tinggal agar tetap bersih.
“Jentik nyamuk akan mudah berkembang di tempat-tempat yang tergenang air dan tempat lembab. Maka untuk meningkatkan kewaspadaan dini harus memperhartikan kebersihan lingkungan,” tuturnya kepada berita.depok.go.id, belum lama ini.
Novarita menambahkan, hingga Januari 2020, sebanyak 172 kasus DBD terjadi di Kota Depok. Dari data tersebut, tidak ada penderita yang meninggal dunia.
Dikatakan Novarita, data tersebut didapat dari laporan 12 Rumah Sakit (RS) di Kota Depok. Diantaranya RS Bhakti Yudha sebanyak 7 kasus, RS Setya Bhakti sebanyak 5 kasus, RS Hasanah Graha Afiah (HGA) sebanyak 13 kasus, dan RS Puri Cinere sebanyak 4 kasus. Selain itu di RS Meilia sebanyak 6 kasus, RS Sentra Media sebanyak 8 kasus, dan RSUD Depok sebanyak 62 kasus.
“Juga terdapat laporan dari RS Graha Permata Ibu sebanyak 21 kasus, RS Permata Depok sebanyak 29 kasus, RS Tugu Ibu sebanyak 15 kasus, RS Tumbuh Kembang sebanyak 1 kasus, dan RS Harapan sebanyak 1 kasus,” jelas Novarita.
Terakhir, dirinya berpesan kepada masyarakat Kota Depok untuk menerapkan gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Gerakan ini melalui kegiatan menguras menutup dan memanfaatkan kembali barang bekas, plus mencegah gigitan nyamuk (3M Plus). (JD02/ED02/EUD02)