Pesilat asal Depok saat tampil di pawai taaruf MTQ ke-37 Tingkat Jabar Tahun 2022 di Alun-alun Kabupaten Sumedang, Minggu (19/06/22). (Foto: Diskominfo).
berita.depok.go.id- Kontingen Kota Depok turut meramaikan pawai taaruf Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-37 Tingkat Jawa Barat (Jabar) Tahun 2022 di Kabupaten Sumedang. Pawai tersebut mengawali rangkaian MTQ yang digelar selama delapan hari, yaitu 18-25 Juni 2022.
Pada pawai tersebut, kontingen Kota Depok turut memperkenalkan budaya yang dimiliki. Yakni pencak silat serta pangsi dan kebaya yang dikenakan oleh rombongan camat dan lurah se-Kota Depok.
"Ini pawai taaruf MTQ yang diselenggarakan kembali pasca pandemi, antusias masyarakat ingin menyaksikan acara ini cukup tinggi," ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris, kepada berita.depok.go.id, di Alun-Alun Kabupaten Sumedang, Minggu (19/06/22).
Mohammad Idris mengatakan, budaya Kota Depok haruslah selalu disosialisasikan. Sebab, imbuhnya, Kota Sejuta Maulid ini memiliki keunikan budaya tersendiri.
"Kota Depok memang aslinya adalah Betawi tapi Kota Depok ini sudah menjadi multietnis. Sehingga berbagai suku bangsa dan etnis ini bisa dipadukan, budaya-budaya mereka, seni budaya mereka dimodifikasi menjadi kesenian yang luar biasa," tandasnya.
Untuk diketahui pelaksanaan MTQ ke-37 Tingkat Provinsi Jabar, Kota Depok mengirimkan sebanyak 48 peserta. Mereka yang dikirim terdiri dari 26 putra dan 22 putri.
Puluhan peserta tersebut akan bertanding di tujuh mata lomba yaitu Tilawah Al-Quran, Tahfidz, Tafsir, Khath Al-Quran, Syahril Al-Quran, Fahmil Al-Quran serta Cabang M2IQ (Musabaqah Makalah Alimiyah Al Quran). (JD 12/ED 01/EUD02)