Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

Mahasiswa APP Jakarta Bantu IKM Depok Makin Eksis

JD10 - berita depok
Selasa, 13 Desember 2022, 17:53 WIB
Aspemkesra Kota Depok, Sri Utomo dan Kepala Disperdagin Kota Depok saat foto bersama dengan DIrektur Politeknik Jakarta, Amrin Rapi, perwakilan mahasiswa Politeknik APP Jakarta serta Perwakilan IKM Kota Depok dalam acara seremonial penerimaan mahasiswa KKM di Gedung Balatkop. (Foto : JD04/Diskominfo)

berita.depok.go.id - Sebanyak 15 mahasiswa Politeknik APP Jakarta akan melaksanakan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) di Kota Depok. Mereka akan membantu para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) agar produknya semakin eksis dan bertahan lama.

Direktur Politeknik APP Jakarta, Amrin Rapi mengatakan, sebanyak 15 mahasiswa APP Jakarta menjalani KKM selama empat hari, 13-16 Desember 2022 di beberapa lokasi yang berbeda di Kota Depok. Di antaranya, di PT. Sabana Barokah dan CV. Madu Apiari Mutiara di Kecamatan Cimanggis, PT. Ezana Jaya Nusantara di Kecamatan Sawangan, IKM Salsabila di Kecamatan Cilodong dan IKM Pawon Mutiara di Kecamatan Tapos.

"Mereka akan dibagi menjadi lima kelompok dan masing-masing tiga orang akan melakukan pendampingan," katanya kepada berita.depok.go.id di Gedung Balatkop, Kecamatan Sukmajaya, Selasa (13/12/22).

Dirinya menjelaskan, selama menjalankan KKM mereka akan memberikan sejumlah pendampingan kepada para pelaku IKM. Seperti tata kelola produk, kemasan produk, marketing, dan logistik.

"Dengan begitu, teman-teman IKM bisa berkembang menjadi suatu model rujukan bagaimana cara mengelola industri kecil menjadi bisa berkembang ke depannya," katanya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Depok, Zamrowi mengapresiasi kegiatan ini, sebab dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak. Seperti, pelaku IKM mendapatkan pengetahuan baru dari mahasiswa dan dosen terkait strategi pengembangan usaha.

"Untuk mahasiswa mereka bisa mempunyai kesempatan untuk berada di masyarakat serta berkontribusi memberikan ilmu pengetahuan dan perkembangan teknologi kepada pelaku IKM," jelasnya.

"Maka dengan adanya magang ini mereka bisa melihat langsung kesesuaian antara pengetahuan yang dimiliki dengan kondisi di lapangan," tutupnya. (JD 10/ED 02/EUD02)