berita.depok.go.id-Kelurahan Limo tengah mengembangkan tanaman buah anggur dengan berbagai jenis. Pengembangan tanaman buah ini pun sudah didukung oleh terbentuknya kelompok tani anggur di Kelurahan Limo.
Lurah Limo, Aa Abdul Khoir mengatakan, pengembangan tanamam buah anggur mulai dilakukan di masa pandemi Covid-19. Artinya, di tengah wabah virus ini masyarakat Limo terus berupaya bertahan dalam himpitan ekonomi.
“Hingga kini warga yang menjadi kelompok tani sekitar 20 orang. Meski peningkatan ekonominya belum signifikan, tapi kreasinya sudah mulai kelihatan. Misalnya dengan menjual bibit anggur jenis Ninel, Transfigurasi, Jupiter, Akademik dan Dixon,” ujarnya kepada berita.depok.go.id Jumat (16/10/20).
Dikatakanya, kelompok tani tersebut berada di Jalan Pinang 2 Nomor 59 Kampung Lebong RT 03/15. Penanaman anggur dilakukan di halaman rumah warga.
“Saya sangat mendukung mereka, sebab kami ingin kelurahan Limo nanti terkenal karena anggurnya. Menjadi wilayah penghasil anggur ini sangat berpotensi untuk kemajuan ekonomi,” tuturnya.
Dirinya berharap masyarakat Limo bisa mulai menanam tanaman anggur di setiap lorong atau gang masuk wilayahnya. Dengan demikian, ke depan produktivitas pertanian anggur di Limo dapat berkembang pesat, sehingga bisa memenuhi permintaan anggur.
“Ke depannya saya juga ingin menjadikan tempat wisata buah anggur. Jadi setiap pengunjung yang datang ingin petik buah bisa secara langsung,” tutupnya. (JD03/ ED02/EUD02)
