berita.depok.go.id - berita.depok.go.id- Kelurahan Limo, Kecamatan Limo terus berupaya mengembangkan kesenian dan kebudayaan tradisional di wilayahnya. Salah satunya pencak silat. 

Lurah Limo, Aa Abdul Khoir mengatakan, kebudayaan memegang peranan penting dalam kemajuan suatu bangsa. Imbuhnya, peran penting itu harus dilakukan secara bersama-sama, termasuk generasi milenial di wilayahnya. 

"Kami fasilitasi mereka dengan pengetahuan pencak silat agar mereka ini dapat melestarikannya. Yakni dengan mempelajari budaya tersebut, baik hanya sekedar mengenal atau bisa juga dengan ikut mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari,"katanya kepada berita.depok.go.id Kamis (06/10/22) 

Selanjutnya, kata Lurah Abdul, para milenial ini dapat berpartisipasi jika ada kegiatan dalam rangka pelestarian kebudayaan. Kemudian, mereka bisa mengajarkan kebudayaan itu kepada generasi penerus sehingga kebudayaan itu tetap lestari.

Sementara itu, Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kelurahan Limo, Avi Yufrida Habsari menuturkan, dalam kegiatan tersebut, pihaknya menghadirkan sejumlah tokoh kesenian sebagai narasumber. Di antaranya Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia, Ustaz Toyib, Ketua Pencak Silat Karuhun Padjajaran Cimande, Yusuf Sarwo Edy, dan Ketua Lembaga Usaha Melestarikan Budaya (Lubuk) Kota Depok M Nurman.

"Para narasumber ini yang melakukan pembahasan tentang kesenian pencak silat. Mulai dari pemahaman akar budaya orang Depok, seni berpantun sampai dengan pengembangan silat kedepannya,"ungkapnya. 

Sebagai informasi sosialisasi kebudayaan Kota Depok oleh Kelurahan Limo digelar pada 27-28 September 2022 di aula Kantor Kelurahan Limo. Adapun jumlah pesertanya sebanyak 20 orang. (JD 03/ED 01/EUD02)