Kepala Dinas Perlindungan Anak Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK) Kota Depok Nessi Annisa Handari. (Foto : Diskominfo)
berita.depok.go.id- Kepala Dinas Perlindungan Anak Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK) Kota Depok Nessi Annisa Handari menyebut, Kota Depok merupakan pioneer penyelenggara Sekolah Ayah Bunda. Sekolah yang dibentuk pada tahun 2019 ini.
“Ya, karena inovasi Sekolah Ayah Bunda dan program lainnya juga Kota Depok mendapat sebutan The Best Creator dalam pembangunan ketahanan keluarga dari Direktur Bina Ketahanan Remaja Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional, Eka Sulistia Ediningsih saat Forum Renja Perangkat Daerah DPAPMK Februari lalu,” terangnya.
Dikatakannya, sekolah ini dibentuk untuk meningkatkan kapasitas orangtua dalam mengasuh anak. Selain itu, program ini juga guna meningkatkan ketahanan keluarga di Kota Sejuta Maulid tersebut.
“Tidak bisa dimungkiri, untuk mengasuh buah hati tidak hanya dilakukan oleh bunda saja, tetapi juga perlu peran seorang ayah. Ini juga sejalan dengan program unggulan Kota Depok yaitu Ketahanan Keluarga,” terangnya.
Hingga awal tahun 2020 ini, lanjutnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok telah melaksanakan dua kali program sekolah ayah bunda. Diharapkan, melalui kegiatan ini, tercipta hubungan yang harmonis antara ayah, bunda, juga anak.
“Kami masih ada satu kegiatan lagi untuk angkatan berikutnya. Rencananya dilaksanaan pertengahan tahun ini. Mudah-mudahan apa yang kita lakukan bisa membawa manfaat untuk Kota Depok yang lebih baik lagi,” pungkasnya. (JD 08/ED 01/EUD 02)
