berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Pelajar Madrasah Tsanawiyah (MTs) YPPD Kota Depok diimbau untuk mulai menggunakan tumbler atau botol non plastik sebagai wadah minun sehari-hari di sekolah.
Imbauan ini disampaikan Koordinator Unit Pengelola Sampah (UPS) Permata Regency, Abdul Rosyid saat menjadi narasumber kegiatan pembelajaran kurikulum merdeka P5 Rahmatan Lil'alamin. Temanya, wawasan dan pengolahan serta pemanfaatan sampah di lingkungan sekolah.
"Saya juga sampaikan kepada siswa agar dibiasakan membawa tumbler ke sekolah, jangan lagi minum dari wadah plastik karena akan menambah jumlah produksi sampah," ujar Rosyid kepada berita.depok.go.id, Senin (14/10/24).
Dikatakannya, arahan untuk membawa tumbler tercantum pada Surat Edaran (SE) Nomor: 658.1/584/Satgas Sampah/2024 Tentang Gerakan Masyarakat Mengelola Sampah Melalui Depok Go Bersih (D'GoBer).
Dia mengungkapkan, penggunaan tumbler merupakan salah satu langkah nyata mengurangi plastik sekali pakai. Dengan penggunaan tumbler itu sudah membantu menjaga kelestarian lingkungan dan mengantisipasi fenomena alam lainnya.
Menurutnya, kalangan pelajar merupakan pihak yang sangat potensial untuk berpartisipasi melakukan aksi nyata menghadapi masalah polusi sampah plastik. Selain itu juga, menjaga keberlanjutan atas kepedulian terhadap lingkungan di masa mendatang.
"Saat ini Tempat Pengelolaan Akhir (TPA) Cipayung juga sudah overload kapasitasnya, sudah seharusnya dimulai dari kita mulai kurangi sampah dari sumbernya," tandas Rosyid. (JD 05/ED 02)