Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

KOOD Sembelih Empat Kerbau dalam Tradisi Andilan

JD 03 - berita depok
Senin, 10 Mei 2021, 20:04 WIB

Andilan KOOD yang dihadiri Wali Kota Depok Mohammad Idris (baju biru). (Foto: Diskominfo)

berita.depok.go.id-Kumpulan Orang Orang Depok (KOOD) kembali menggelar tradisi atau kebiasaan leluhur Betawi Depok, yaitu memotong hewan kerbau dari hasil patungan. Andilan ini sudah kali ketiga digelar oleh KOOD.

Ketua Panitia Andilan KOOD Tahun 2021, Sudadih mengatakan, tradisi Andilan sudah dilakukan sebanyak tiga kali, yakni tahun 2019, 2020 dan 2021. Andilan merupakan kebiasan turun temurun yang akan terus dilestarikan di Kota Depok.

“Alhamdulillah, tahun ini kami menyembelih empat ekor kerbau. Setiap kerbau berbobot 400 kilogram. Penyembelihan juga dilakukan oleh Bapak Wali Kota Depok, Mohammad Idris,” katanya kepada berita.depok.go.id di Rumah Betawi KOOD di Kampung Rawadenok RT 05/08 Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, KecamatanPancoran Mas, Senin (10/05/21).

Dikatakannya, prosesi penyembelihan kerbau yang di pusatkan di Rumah Betawi KOOD Kampung Rawadenok ini tidak menghadirkan banyak orang. Pihaknya mengikuti protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 yang ditetapkan pemerintah, di antaranya menjaga jarak dan wajib memakai masker.

Di tempat yang sama, Ketua Umum KOOD Ahmad Dahlan menyampaikan, harapannya agar kegiatan Andilan ini dapat digelar setiap tahunnya. Jika memungkinkan KOOD tingkat kecamatan juga melakukan hal serupa di setiap bulan Ramadan.

“Andilan atau ikut patungan beli kerbau ini adalah kegiatan yang memiliki nilai histori dan nilai edukasi yang sangat bagus untuk diketahui oleh generasi penerus di Depok. Ini adalah tugasnya KOOD selaku organisasi yang konsen ngurusin seni dan budaya,” terangnya.

Sementara itu, Wali Kota Depok, Mohammad Idris memberikan dukungan penuh kepada KOOD dalam upayanya melestarikan tradisi, bahasa, adat dan budaya. Menurutnya, Andilan tersebut merupakan upaya dalam  merawat dan melestarikan tradisi masyarakat Depok. 

“Substansi dari tradisi Andilan yakni kebersamaan dan berbagi. Tentu tradisi seperti ini harus terus dilestarikan,” tutupnya.  (JD03/ED02/EUD02)