Foto: JD 05/Diskominfo
Bappeda Kota Depok gelar rapat tentang kajian City Branding secara virtual, belum lama ini.
berita.depok.go.id - Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Depok menilai pengembangan konsep city branding sangat diperlukan dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Teknokratik tahun 2021-2026. Konsep ini akan mengakomodir seluruh kebutuhan masyarakat.
"Kebutuhannya banyak seperti kenyamanan tempat tinggal, keamanan, pariwisata, dan lain sebagainya itu akan terpenuhi," kata Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Bappeda Kota Depok, Nani Zara kepada berita.depok.go.id, Senin (14/12/20).
Menurutnya, city branding mutlak dibutuhkan untuk identitas sebuah kota, termasuk Kota Depok dengan Brand Depok Friendly City. Salah satu program terbaiknya adalah Ketahanan Keluarga.
"Untuk di RPJMD 2021-2026 nanti, bentuk city brandingnya pengembangan atau perubahan, itu tergantung dari kajian selanjutnya bersama pakar dan stakeholder," ujar Nani.
Dirinya menuturkan, Pemerintah Kota Depok selalu rutin menggelar kajian tentang penguatan konsep city branding. Kini pihaknya sedang menyusun regulasi terkait konsep identitas kota tersebut.
"Kami sedang susun regulasinya agar program dalam city branding tersalurkan di seluruh Perangkat Daerah," pungkas Nani. (JD 05/ED 01/EUD02)
