berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Kelurahan Duren Seribu (Duser),  Kecamatan Bojongsari membuat kandang maggot di RW 04 yang menjadi lokasi (P2WKSS). Upaya tersebut dilakukan guna mendukung Kampung Program Iklim (Proklim) besutan Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup (DLHK) Kota Depok.

Lurah Duser, Kiki Mutakin mengatakan, budidaya maggot merupakan kegiatan peternakan serangga yang mampu memberikan banyak manfaat. Baik bagi perekonomian, lingkungan maupun sosial dalam upaya pemberdayaan wanita.

Menurutnya, maggot memiliki potensi besar dalam berbagai bidang yang bisa dimanfaatkan dalam berbagai cara, sehingga bisa berkontribusi pada perekonomian keluarga.

"Pertama, budidaya maggot bisa menghasilkan pupuk organik. Sisa makanan rumah tangga yang dikonsumsi maggot bisa menjadi pupuk organik yang berkualitas tinggi," ujarnya kepada berita.depok.go.id, Kamis (06/07/23).

Kedua, maggot bisa dijadikan sebagai pakan ternak karena memiliki kandungan protein yang tinggi. Karena itu, cocok sebagai pakan unggas, ikan, dan hewan peliharaan lainnya.

"Budidaya maggot juga memberikan dampak untuk lingkungan. Sebab, hewan ini dapat mencerna limbah organik dengan cepat, sehingga membantu mengurangi limbah makanan yang dikirim ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA)," ujarnya.

Nantinya, budidaya maggot ini akan dilakukan oleh para wanita yang ada di lokasi ini agar dapat mendukung program P2WKSS yang sedang berlangsung.

"Semoga budidaya ini bisa menjadi inovasi yang efektif demi membawa perubahan yang baik bagi lingkungan maupun masyarakat," tutupnya. (JD10/ED02/EUD04)