berita.depok.go.id - Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Kalimulya mencatat, mulai terjadi kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kelurahan Jatimulya dan Kalimulya sejak bulan kemarin.
Guna mencegah penyebaran kasus baru, UPTD Puskesmas Kalimulya memberikan tips yang dapat dilakukan masyarakat di rumah dan lingkungan sekitar dengan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) menggunakan metode 3M Plus.
Kepala UPTD Puskesmas Kalimulya, Agustina Ika Damayanti menyebut, tips pertama, menguras tempat penampungan air, menutup tempat-tempat penampungan air.
Lalu mendaur ulang berbagai barang yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat berkembang biak nyamuk Aedes Aegypti yang membawa virus DBD pada manusia.
“3M ini harus diperhatikan dan dilakukan oleh masyarakat untuk mencegah terjadinya penyebaran kasus DBD,” jelasnya kepada berita.depok.go.id, Rabu (20/03/24).
Selain 3M di atas, lanjut Dokter Ika, ada poin plus yang juga harus diperhatikan oleh masyarakat. Yaitu, menanam tanaman yang dapat menangkal nyamuk, memeriksa tempat-tempat yang digunakan untuk penampungan air.
Kemudian, memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menggunakan obat anti nyamuk, memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi yang ada di rumah.
“Melakukan gotong royong untuk membersihkan lingkungan secara bersama, meletakkan pakaian yang telah digunakan dalam wadah yang tertutup,” papar Dokter Ika, sapaannya.
“Memberikan larvasida pada penampungan air yang susah untuk dikuras, dan memperbaiki saluran dan talang air yang tidak lancar,” tandasnya. (JD 05/ED 02)
