berita.depok.go.id - Di tengah perkembangan teknologi industri 4.0, kini pelaku usaha didorong untuk terlibat dalam ekosistem tersebut agar terus tumbuh dan berkembang. 

Terutama sektor Industri Kecil dan Menengah (IKM) sebagai salah satu roda penggerak perekonomian di Kota Depok.

Menurut Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Gunadarma, Tuti Widiastuti, IKM sudah seharusnya menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi. Karena dengan mengimplementasikan teknologi dapat membuka peluang bisnis.

"Kalau kita lihat bahwa tantangan utama dari para pengusaha saat ini selain mereka mampu dalam kegiatan meningkatkan perekonomian, tapi juga harus mampu dalam menguasai teknologi," katanya kepada berita.depok.go.id, usai menjadi narasumber pada Forum Rencana Kerja Dinas Pedagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok, pekan lalu.

Menanggapi hal tersebut, Universitas Gunadarma ingin membantu Pemerintah Kota (Pemkot) Depok berkontribusi secara keilmuan pada penguatan peran IKM di era digital. Terutama pada bidang digital marketing dan sosial media marketing.

"Termasuk bagaimana kreativitas dan inovasi dalam penguasaan teknologi juga harus mampu dimiliki para pengusaha saat ini. Jadi ke depan kolaborasi antara Disdagin Depok dengan kami sangat terbuka luas," jelas Tuti.

"Dengan begitu, kemajuan perekonomian untuk Kota Depok bisa maksimal dan juga dalam waktu yang relatif cepat," tambahnya.

Tuti mengungkapkan, pihaknya sudah membuat kesepakatan dengan Disdagin Kota Depok akan menggelar pelatihan digital marketing dan sosial media marketing untuk IKM. Dua hal tersebut sangat dibutuhkan untuk membentuk personal branding dari IKM.

"Digitalisasi dalam aspek bidang usaha dan kehidupan kita tidak bisa dihindari, akan tetapi bukan berarti kemudian kita kalah pada teknologi," sambungnya.

"Justru aspek manusianya yang harus muncul, keutamaan kita bagaiamana kita bisa mengadopsi teknologi untuk berbagai kehidupan kita sehari-hari," tandas Tuti. (JD 05/ED 02)