Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

News
Grand Final Duta Baca Kota Depok 2025, Aryabima-Alya Keluar Sebagai Pemenang
JD 03 - berita depok

68
Sabtu, 14 Jun 2025, 22:26 WIB

Ketua TP-PKK Kota Depok Siti Barkah Hasanah memberikan piala kepada juara pertama Duta Baca Kota Depok Tahun 2025 yang dihelat di Aula Lantai 10 Gedung Dibaleka II, Balai Kota Depok, Sabtu (14/06/25). (Foto: Diskominfo Depok).

berita.depok.go.id - Grand Final Pemilihan Duta Baca Kota Depok Tahun 2025 sukses digelar pada Sabtu (14/06/2025) di Aula Lantai 10 Gedung Dibaleka II, Balai Kota Depok.

Kegiatan ini menjadi puncak dari rangkaian panjang seleksi yang diikuti oleh 16 finalis dari berbagai kecamatan di Kota Depok.

Dalam ajang ini, telah terpilih sepasang remaja terbaik sebagai Duta Baca Kota Depok Tahun 2025, yakni Alonso Aryabima Wijaya (Putra) dari Kecamatan Pancoran Mas dan Alya Hanifah (Putri) dari Kecamatan Tapos. 

Selain itu, beberapa penghargaan khusus juga diumumkan, yakni Juara Harapan Putra Ahmad Fauzan Al Muzammi, Juara Harapan Putri Regina Ardelia. 

Lalu, Juara Favorit Ashzihni Fawwaz Rai Ajar dan Juara Berbakat Siti Aisyah Fidesta. 

Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kota Depok, Utang Wardaya,menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta dan pemenang. 

Ia menekankan bahwa Duta Baca yang terpilih harus mampu mengimplementasikan ide-ide literasi yang telah mereka kembangkan selama proses seleksi.

“Harapannya, setelah kegiatan ini, mereka mengimplementasikan program-program yang telah dirancang dengan berbagai bentuk keterpaduan, baik dengan kami di perpustakaan maupun bersama komunitas literasi di Kota Depok. Karena ke depan mereka juga akan mewakili Depok di tingkat Provinsi Jawa Barat,” ujarnya. 

Ia juga mendorong para Duta Baca untuk menyusun program bertahap yang dapat diadaptasikan dengan lingkungan masing-masing. 

Menurutnya, sinergi dengan program pemerintah sangat penting agar gerakan literasi bisa menyentuh masyarakat secara lebih luas, termasuk di tingkat kecamatan dan kelurahan.

“Kami melihat budaya membaca masih belum optimal. Maka perlu kolaborasi semua unsur, termasuk Duta Baca sebagai penggerak, untuk membangun kembali semangat membaca di masyarakat," ungkap Utang. 

"Ini juga sejalan dengan semangat yang ingin dibangun oleh Bapak Gubernur, yakni mengembalikan budaya membaca buku ke tengah keluarga dan komunitas,” tambahnya.

Utang juga menyampaikan terima kasih kepada para mahasiswa dan pihak-pihak yang turut aktif selama proses seleksi, mengingat partisipasi awal cukup terbatas.

 Ia berharap peran Duta Baca yang baru akan semakin menguatkan advokasi literasi di seluruh wilayah Kota Depok.

“Ke depan, kami juga ingin mengaktifkan kembali taman bacaan masyarakat dan memperkuat program wakaf buku. Duta Baca memiliki peran strategis sebagai figur muda yang mampu menginspirasi dan menggerakkan masyarakat membangun budaya literasi,” tutupnya. (JD 03/ED 01).


Apa reaksi anda?
0
0
0
0
0
0
0