Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Imran Edwin Siregar (kedua dari kiri) didampingi Dandim 0508/Depok, Kolonel Inf Agus Isrok Mikroj (kanan) dan Kepala Dishub Kota Depok, Dadang Wihana membagikan masker secara simbolis, saat Launching Gerakan Depok Bermasker, Rabu (03/02/21). (Istimewa).
berita.depok.go.id - Polres Metro Depok hari ini meluncurkan Gerakan Depok Bermasker. Tujuan dari gerakan ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penggunaan masker dalam beraktivitas.
Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Imran Edwin Siregar mengatakan, pihaknya ingin masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan (protkes). Terutama saat beraktivitas di luar rumah.
"Memakai masker adalah suatu upaya untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 di Kota Depok," katanya kepada berita.depok.go.id, usai launching program tersebut di RT 02 RW 01 Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya, Rabu (03/02/21).
Imran menyebut, pihaknya menyediakan sebanyak 10 ribu masker untuk dibagikan kepada masyarakat. Hal ini sebagai tindaklanjut dari Gerakan Depok Bermasker.
"Gerakan Depok Bermasker akan berjalan sampai 8 Februari. Kami menyasar lokasi keramaian seperti pasar, terminal, stasiun, pusat perbelanjaan dan tempat keramaian lainnya," ujarnya.
Di tempat yang sama, Plt Sekretaris Daerah Kota Depok, Sri Utomo menuturkan, berdasarkan evaluasi dari Gubernur Jawa Barat tingkat kepatuhan masyarakat dalam menjaga jarak dan menghindari kerumunan dinilai meningkat. Namun, sambungnya, pihaknya akan terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penggunaan masker.
"Alhamdulillah selama dua pekan ini Depok berada di zona oranye kasus Covid-19," tambahnya. (JD 05/ED 01/EUD02)
