berita.depok.go.id - Kecamatan Tapos menggelar kegiatan Sinergitas Tiga Pilar Kecamatan Tapos Tahun 2025 di Aula Kantor Kecamatan Tapos, Rabu (18/06/25), mengusung tema “Bersama Depok Maju, Tapos Bergerak.”
Acara ini menghadirkan pemateri dari unsur Koramil 06/Cimanggis, Polsek Cimanggis, dan Satpol PP Kota Depok.
Plt. Camat Tapos, Jarkasih, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momen penting untuk memperkuat koordinasi antara unsur tiga pilar dan masyarakat, sekaligus ajang silaturahmi memperkenalkan diri sebagai pimpinan baru di wilayah.
“Intinya kegiatan ini adalah silaturahmi dengan seluruh elemen masyarakat, baik Kapolsek, Danramil, pimpinan lembaga, ormas, maupun organisasi keagamaan. Kita ingin menyamakan persepsi bahwa tugas kita adalah membantu menjalankan visi dan misi Wali Kota Depok,” ujar Jarkasih kepada berita.depok.go.id
Ia menjelaskan bahwa salah satu permasalahan krusial di wilayah Tapos adalah soal kebersihan, khususnya maraknya sampah yang dibuang sembarangan di pinggir Jalan Raya Tapos, terutama di wilayah Cimpaeun, Tapos, Jatijajar, dan arah Sukatani.
“Persoalan sampah ini nyata di lapangan dan sangat mengganggu kenyamanan serta keindahan wilayah. Untuk itu, pada Sabtu 21 Juni mendatang, kita akan gelar aksi bersih-bersih bersama. InsyaAllah akan dihadiri langsung oleh Wali Kota Depok, Bapak Supian Suri,” ungkapnya.
Menurut Jarkasih, di Kecamatan Tapos terdapat sekitar 40 petugas pesapon dari DLHK yang bertugas menyapu jalan setiap hari.
Namun, karena banyaknya volume sampah liar, tenaga yang ada belum cukup maksimal.
“Makanya kita akan bantu dan bersihkan bersama-sama. Setelah itu, kita bentuk Satgas Kecamatan yang akan melakukan pemantauan harian di titik-titik rawan,” tuturnya.
Selain bersih-bersih, Kecamatan Tapos juga berencana menyusun program lanjutan untuk penataan keindahan dan penghijauan wilayah.
“Tapos ini gerbang timur Kota Depok, berbatasan langsung dengan Bogor dan Bekasi. Maka kita ingin Tapos menjadi wajah yang bersih, indah, dan hijau. Kita mulai dari kebersihannya dulu, kemudian penataan dan penghijauan dengan melibatkan PKK dan berbagai elemen masyarakat,” tutup Jarkasih. (JD09/ED 01).
