KepalaUnit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Limo Winarni Naweng Triwulandari saat melakukan monitoring pelaksanaan vaksinasi di Kecamatan Limo. (Istimewa)
berita.depok.go.id - Pelaksanaan gebyar vaksinasi Covid-19 tahap pertama dan kedua di Kecamatan Limo telah selesai dilaksanakan. Kegiatan yang diadakan sejak 31 Agustus hingga13 September 2021 itu telah memvaksin 7.466 warga.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Limo, Winarni Naweng Triwulandari mengatakan, vaksinasi di Limo telah dimulai lebih awal dari jadwal gebyar vaksinasi Covid-19. Selain itu pihaknya juga mendapatkan tambahan kurang lebih 4.000 vaksin merek Sinovac dari TNI-Polri.
“Gelombang pertama sudah memvaksin 4.708 warga. Sedangkan gelombang kedua telah memvaksin sebanyak 2.758 warga dengan total 7.466 merek Pfizer saat gebyar vaksinasi. Ada juga penambahan sekitar 1.435 vaksin merek Sinovac dari TNI-Polri,” katanya kepada berita.depok.go.id, Rabu (15/09/21).
Dirinya menjelaskan, untuk gelombang pertama animo masyarakat untuk vaksin cukup antusias. Sedangkan gelombang kedua tampak sedikit menurun.
“Penurunan animo warga mungkin karena sudah banyak yang melakukan vaksin di tempat lain dan belum terdata, tapi memang kami masih proses untuk mengumpulkan data. Karena angka capaian vaksinasi yang Limo saat ini hanya terdata berdasarkan nama dan alamat oleh Puskemas,” terangnya.
Kendati begitu, ujar Naweng, pihaknya terus mendorong agar dapat mencapai sasaran vaksinasi sesuai dengan ketersediaan dosis vaksin. Yakni dengan berkoordinasi ke camat, lurah, RT-RW, termasuk Kampung Siaga TangguhJaya agar terus menginformasikan tentang gebyar vaksin yang masih digelar.
“Untuk gelombang ketiga yang masih berlangsung, kami membuka link pendaftaran online, bisa datang langsung atau daftar ke RT-RW. Kami siapkan 6.000 dosis vaksin,” tutupnya. (JD03/ED02/EUD02)
