Camat Sukmajaya, Tito Ahmad Riyadi bersama Ketua Tim Pengawas Penanganan Covid-19 Kecamatan Sukmajaya, Nessi Annisa Handari meninjau pelaksaaan gebyar vaksinasi Covid-19 untuk pelajar, di Aula Kantor Kecamatan, Rabu (01/09/21). (Foto: JD 05/Diskominfo).
berita.depok.go.id - Kecamatan Sukmajaya turut berupaya melakukan percepatan target vaksinasi di Kota Depok. Salah satunya melalui gebyar vaksinasi dengan menyasar 1.000 pelajar.
Camat Sukmajaya, Tito Ahmad Riyadi menjelaskan, pihaknya memprioritaskan vaksinasi ini untuk pelajar jenjang SMA/SMK. Sebab, imbuhnya, jenis vaksin yang diberikan adalah Pfizer untuk usia 12-60 tahun.
"Tiga hari kami prioritaskan untuk pelajar sebanyak 3.000 kuota, sisanya 2.000 kuota untuk masyarakat umum," jelasnya kepada berita.depok.go.id, Rabu (01/09/2021).
Dikatakan Tito, gebyar vaksinasi diadakan di wilayahnya selama lima hari yaitu 1-5 September 2021. Dengan target sebanyak 5.000 peserta.
"Kegiatan ini juga dilaksanakan guna menyukseskan target vaksinasi Pemerintah Kota Depok sebanyak 20.000 orang per hari," terangnya.
Di tempat yang sama, Ketua Tim Pengawas Penanganan Covid-19 Kecamatan Sukmajaya, Nessi Annisa Handari menuturkan, antusiasme pelajar sangat tinggi. Hal ini terlihat dari banyaknya peserta yang mendaftar dan datang sejak pagi ke lokasi vaksin.
Dia menambahkan, program gebyar vaksinasi khusus pelajar ini merupakan bagian dari persiapan penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah. Termasuk mendorong remaja Depok yang tangguh dan sehat.
"Keberadaan Forum Anak Sukmajaya juga sangat penting di sini. Mereka mengajak para teman sebayanya untuk tidak takut divaksin," tandasnya. (JD 05/ED 01/EUD02)
