Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

Gandara Apresiasi Stakeholder yang Terlibat dalam Kongkow Pembangunan

JD 05 - berita depok
Rabu, 16 Oktober 2024, 17:37 WIB
Foto: JD 01/Diskominfo. Aspemkesra Setda Kota Depok, Gandara Budiana saat menghadiri Kongko Pembangunan bidang Pembangunan Manusia di Resto Maji, Kecamatan Cilodong, Selasa (15/10/24).

berita.depok.go.id - Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Aspemkesra) pada Sekretariat Daerah (Setda) Kota Depok, Gandara Budiana mengapresiasi keterlibatan aktif pemangku kepentingan (stakeholder) pembangunan saat mengikuti acara Kongko atau Kolaborasi Bareng Komunitas Pembangunan.

Kongko Pembangunan ini diinisiasi oleh Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Depok.

Menurut Gandara, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dan stakeholder memang rutin menggelar diskusi membahas isu-isu dan program yang sedang dilaksanakan.

Namun, melalui Kongko Pembangunan ini diskusi menjadi ringan dan santai, sehingga lahir masukan-masukan untuk pemerintah mendorong kesejahteraan warganya.

"Luar biasa ternyata sangat baik sekali respons stakeholder pada Kongko Pembangunan ini. Mereka bisa aktif menyuarakan masukan dan responnya terhadap rencana pembangunan tahun 2026 di Kota Depok," ujarnya kepada berita.depok.go.id, Rabu (16/10/24).

Mantan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok ini sudah menghadiri dua agenda Kongko Pembangunan. Pertama membahas tentang penanganan kemiskinan, lalu kedua tentang penguatan fondasi transformasi ekonomi yang inklusif untuk mempertajam arah kota peradaban.

Gandara mengatakan, sebesar 2,38 persen warga Depok masuk dalam kategori miskin, angka ini masuk dalam kategori terendah se-Jawa Barat dan terendah keempat tingkat nasional.

Namun dirinya meminta pemerintah tidak boleh lengah dengan angka itu, karena tingkat migrasi penduduk Depok pada 2023 sebanyak 39.970 jiwa. Sedangkan garis kemiskinan di Depok pada 2023 yaitu Rp804.984,- meningkat dibanding 2022 sebesar Rp770.000,-.

"Kalau kongko di bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam (PSDA) ada beberapa hal yang dibahas khususnya ekonomi digital, pemberdayaan kawasan tertentu untuk perekonomian, pelibatan peran pemuda dan masyarakat dalam kegiatan kemasyarakatan.

"Kami harap melalui Kongko Pembangunan ini dapat muncul informasi atau program penanganan kemiskinan dan ekonomi yang inklusif di Depok," tandasnya. (JD 05/ED 02)