Siswa SLBN Kota Depok memborong piala dalam ajang Peparpekot Tahun 2019. (Foto : Diskominfo)
Prestasi membanggakan kembali diukir siswa Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Kota Depok. Tercatat dari sembilan siswa yang dikirim untuk mengikuti ajang Pekan Paralympic Pelajar Kota Depok (Peparpekot) Tingkat Kota Depok, enam di antaranya sukses menjadi juara.
“Alhamdulillah, tahun ini kita bisa memborong piala dari ajang Peparpekot. Ini prestasi yang membanggakan,” ujar Kepala Sekolah SLBN Kota Depok, Cornelia Dewi, di ruang kerjanya, Jumat (11/10/2019).
Dikatakannya, dari enam siswa yang mengikuti ajang tersebut, dua di antaranya membawa pulang dua piala sekaligus. Untuk total piala yang berhasil didapatkan adalah delapan piala. Adapun cabang olahraga (cabor) yang diikuti seperti atletik, bulu tangkis, tolak peluru dan tenis meja.
“Kami mengirimkan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) tunarungu dan tunagrahita. Karena kami rasa siswa tersebut mampu mengikuti cabor yang dilombakan. Kami juga berterima kasih kepada Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporyata) yang mewadahi ABK dalam ajang bergengsi ini,” katanya.
Lia, sapaan akrabnya, berharap, Disporyata bisa memberikan fasilitas dan pembinaan yang maksimal untuk maju ke tingkat selanjutnya yaitu provinsi.
“Mudah-mudahan pembinaan bisa diberikan secara masimal oleh Disporyata,” ucapnya.
Sementara itu, Hidayat Al Ramdani orang tua, Annisa Tiara Rinjani, siswa ABK yang menyabet dua piala sekaligus juga menuturkan, pihaknya selama ini hanya berusaha memfasilitasi dan mendorong kegiatan yang dilakukan anaknya. Motivasi tersebut sesuai dengan minat dan bakat yang dimiliki sang anak.
“Tiara memang atlet panjat dinding Kota Depok, tetapi saya tidak menyangka ia bisa berprestasi di cabor atletik dan tolak peluru. Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Depok atas terselenggaranya Peparpekot dengan baik,” pungkasnya.
Penulis: Vidyanita
Editor: Dunih
Diskominfo
