berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok memberikan pelatihan tentang branding dan publikasi kepada remaja di Kelurahan/Kecamatan Limo, Selasa (23/05) kemarin.
Pelatihan tersebut diadakan dalam rangka mengenalkan pentingnya citra sebuah merek agar diminati oleh masyarakat.
"Branding harus dilakukan agar merek yang kita miliki lebih dikenal. Sebab, merek yang bagus tanpa strategi branding yang efektif akan sia-sia," kata narasumber perwakilan Diskominfo Depok, Syahril Akbar kepada berita.depok.go.id, Rabu (24/05/23).
Ada tiga strategi yang harus dilakukan jika merek yang dimiliki ingin dikenal luas. Pertama brand positioning, dalam strategi ini sebuah merek harus memiliki arti agar dikenali oleh konsumen, keunikan yang dimiliki, perbedaan dengan merek yang lain, serta keunggulannya.
Kedua, brand identity. Strategi ini mewajibkan sebuah merek harus memiliki latar belakang kuat, prinsip yang dianut, serta ambisi yang ingin dicapai dari produk tersebut.
Ketiga, brand personality, strategi ini mengharuskan sebuah merek memiliki identitas yang berbeda dari kompetitor dan memperkuat brand story-nya.
"Sebuah merek juga harus memiliki pasar yang tepat dan harus konsisten dalam menggunakan setiap desain. Untuk pemasarannya harus menarik agar terus diingat masyarakat," tutupnya. (JD 10/ED 02/ EUD 04)