berita.depok.go.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok mengajak para tenaga kesehatan (nakes) di Kota Depok untuk turut serta dalam menanggulangi Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif lain (NAPZA).
Salah satu langkah yang dilakukan dengan mengadakan Workshop Penanggulangan Masalah NAPZA Bagi Tenaga Kesehatan yang dilaksanakan di Wisma Hijau, Rabu (26/02/25) kemarin.
Kepala Dinkes Kota Depok, Mary Liziawati, menegaskan pentingnya peningkatan pemahaman dan keterampilan tenaga kesehatan dalam menangani penyalahgunaan NAPZA.
"Saya berharap para tenaga kesehatan dapat meningkatkan pemahaman tentang karakteristik penyalahgunaan NAPZA, dampaknya, serta pendekatan penanganan yang tepat," ungkapnya, kepada berita.depok.go.id
Mary menambahkan, bahwa tenaga kesehatan perlu memperkuat kemapuan dalam melakukan investigasi dini, konseling, serta rujukan yang sesuai standar.
Selain itu, ungkapnya, tenaga kesehatan juga dapat mengembangkan jejaring kerja sama antara lembaga untuk mendukung proses rehabilitas dan reintegrasi sosial bagi penyalahgunaan NAPZA.
Ia juga mengajak seluruh tenaga kesehatan untuk aktif berdiskusi dan berbagi pengalaman guna menyerap ilmu sebanyak-banyaknya.
"Karena keberhasilan dalam menangani kasus NAPZA sangat bergantung pada sinergi antar tenaga kesehatan, keluarga, masyarakat, dan pemangku kebijakan," katanya.
Mary berharap melalui pertemuan yang dilaksanakan tersebut dapat menjadi momentum untuk memperkuat komitmen dan sinergi dalam upaya bersama menanggulangi NAPZA.
"Mari kita jadikan workshop ini sebagai momentum untuk memperkuat komitmen dan sinergi dalam upaya bersama menanggulangi masalah NAPZA. Dengan kerja sama yang erat, kita bisa mewujudkan masyarakat yang sehat dan bebas dari penyalahgunaan NAPZA," pungkasnya. (JD 02/MGG Raisya/ ED 01)