berita.depok.go.id - Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto, memaparkan berbagai capaian pemerintahan selama 299 hari masa jabatannya dalam Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR-DPD RI di Jakarta, Jumat (15/08/25).

Presiden menegaskan bahwa pemerintahannya berhasil mengamankan Rp 300 Triliun Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang rawan diselewengkan, untuk dialihkan pada program produktif yang langsung dirasakan masyarakat.

"Rp 300 Triliun ini kami geser untuk hal-hal yang lebih produktif dan langsung bisa dirasakan rakyat banyak," ucapnya.

Di sektor pangan, Prabowo menyampaikan Indonesia kini surplus produksi beras dengan cadangan lebih dari 4 juta ton, tertinggi sepanjang sejarah. 

Bahkan, Indonesia kembali mengekspor beras dan jagung.

"Saya perhatikan di mana-mana, para petani tersenyum karena harga gabah stabil dan penghasilan mereka meningkat," ujarnya.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) juga menjadi sorotan. 

Dalam delapan bulan, 20 juta anak sekolah, anak belum sekolah, ibu hamil, dan menyusui menerima makanan bergizi setiap hari.

"MBG telah menciptakan 290.000 lapangan kerja baru di dapur-dapur, dan melibatkan 1 juta petani, nelayan, peternak dan UMKM," ungkap Presiden.

Selain itu, capaian lain termasuk realisasi investasi semester I 2025 sebesar Rp 942 Triliun, pembangunan 100 Sekolah Rakyat, peningkatan gaji guru ASN dan tunjangan guru non-ASN, renovasi 13.800 sekolah, pembangunan 80.000 koperasi desa, dan penguatan pertahanan nasional dengan pembentukan komando baru TNI. (JD 09/ED 01).