berita.depok.go.id - Ketua Tim Penggerak (TP) Posyandu Kota Depok Siti Barkah Hasanah atau yang akrab disapa Cing Ikah memaparkan sejumlah rencana program Posyandu Kota Depok untuk tahun 2026. 

Rencana program tersebut disampaikannya dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Posyandu Kota Depok di Wisma Hijau, Rabu (03/12/25).

Dalam hal ini, Cing Ikah mengungkapkan, kegiatan Musrenbang ini sebagai momentum untuk memetakan kebutuhan yang menjadi keinginan dari masing-masing perangkat daerah dan para kader. 

Baca Juga: Musrenbang Posyandu 2025 Libatkan Unsur Pentahelix, Perkuat Kualitas Layanan Kesehatan di Depok

“Musrenbang sebagai langkah dalam menjadikan pelayanan Posyandu yang terpadu, sehingga harapannya percepatan pembangunan bisa cepat terselesaikan,” ungkapnya. 

Lebih lanjut, Cing Ikah memaparkan sejumlah rencana program Posyandu Kota Depok di Tahun 2026. 

Diantaranya, Gerakan Posyandu Aktif yang dirangkaikan dengan Peringatan Hari Posyandu Nasional.

Kemudian, bimbingan teknis, monitoring, dan evaluasi terpadu bagi seluruh pengurus Posyandu di tingkat kecamatan. 

Selanjutnya, ungkap Cing Ikah, akan dilaksanakan Jambore Kader Posyandu, yang tidak hanya menjadi ajang penguatan kapasitas namun juga sarana peningkatan motivasi dan kebersamaan kader. 

Tidak hanya itu, juga akan dilakukan Rapat Koordinasi TP Posyandu Kota Depok untuk sinkronisasi seluruh kegiatan, serta penyediaan media Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) sebagai bahan bacaan dan edukasi bagi kader dan masyarakat.

Baca Juga: Pertama di Indonesia, Depok Gelar Musrenbang Posyandu: Momentum Perkuat Pelayanan Dasar hingga Sinergi Lintas Sektor

"Juga akan ada program Balai Emak Tahun 2026, yang merupakan kolaborasi dengan rumah sakit, klinik dokter, klinik bidan, dan universitas," jelasnya. 

Program selanjutnya, pengembangan Sistem Informasi Media Sosial (SIMAS) Posyandu 2026, termasuk pelatihan media sosial bekerja sama dengan Diskominfo Kota Depok untuk meningkatkan kemampuan kader dalam publikasi layanan, edukasi, dan literasi digital.

"Seluruh rencana kegiatan ini merupakan upaya untuk memastikan Posyandu semakin modern, adaptif, dan dekat dengan masyarakat," tutupnya. (JD 02/ED 01).