berita.depok.go.id- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, hari ini mengadakan Sosialisasi Pembatasan Konsumsi Gula, Garam, dan Lemak. Bertempat di aula lantai 6 Rumah Sakit (RS) Hermina, kegiatan tersebut diikuti oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinkes Kota Depok, Umi Zakiati mengatakan, kegiatan ini perlu dilakukan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian pada masyarakat dari risiko Penyakit Tidak Menular (PTM). Terutama, hipertensi, jantung, diabetes melitus, dan stroke.
"Penyakit tersebut disebabkan oleh asupan gula, garam, dan lemak berlebih. Maka perlu diberikan informasi untuk pelaku UMKM agar membatasi penggunaannya," tuturnya.
Lebih lanjut, Umi menambahkan, di Indonesia, pertumbuhan industri pengolahan pangan dan juga kuliner pangan siap saji, diikuti dengan pertumbuhan gerai siap saji, fast food chain, dan restoran meningkat. Produk pangan olahan tersebut ditengarai tinggi gula, garam dan lemak.
Dikatakannya, perubahan pola makan masyarakat dengan meningkatnya konsumsi pangan olahan dan siap saji yang kaya energi, tinggi gula, garam dan lemak serta rendah serat disertai dengan kurangnya aktivitas fisik, dapat meningkatkan resiko terjadinya PTM.
"Diharapkan para pelaku UMKM dapat membatasi penggunaan asupan garam, gula, dan lemak untuk mencegah meningkatnya PTM," pungkasnya. (JD 02/ED 01/EUD02)