berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Lurah Beji Timur Sobarudin mengatakan, saat ini Balai RW 03 telah menggunakan otomasi sistem penerangan. Terdapat beberapa titik sensor yang akan mendeteksi keberadaan cahaya/ matahari, sehingga lampu di Balai RW mati secara otomatis.
"Ini kerja sama kami dengan pihak Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) yang mengirimkan mahasiswanya untuk melakukan pengabdian masyarakat. Saya rasa, kegiatan ini sangat bagus dan memang diperlukan masyarakat," ujarnya, usai Pencanangan Penerapan Teknologi Otomasi Sistem Penerangan Gedung RW 03 Kelurahan Beji Timur, Kecamatan Beji, Rabu (21/08/24).
Dikatakannya, sistem kontrol dan monitoring instalasi listrik Balai RW ini bertujuan agar masyarakat atau warga yang menggunakan pendopo dapat termudahkan dalam pengoperasian lampu penerangan dari jarak jauh. Melalui smartphone dengan aplikasi blynk, serta dapat memonitoring tegangan, arus dan penggunaan daya listrik yang digunakan.
"Penerapan sistem otomasi Balai RW ini dapat mengefesiensikan penggunaan daya listrik, sehingga bisa menghemat, karena bisa dimonitoring menggunakan smartphone," ucapnya.
Sementara itu, Ketua Jurusan Teknik Elektro PNJ, Murie Dwiyaniti mengatakan, cara kerja sistem otomasi ini adalah mengendalikan on/off lampu di Balai RW, serta memantau penggunaan arus, tegangan dan daya listrik yang terpakai. Dalam pengoperasian lampu, menggunakan prinsip saklar tukar yaitu dapat dioperasikan melalui dua cara. Lewat saklar yang berada pada pendopo atau melalui aplikasi blynk pada smartphone.
"Sebenarnya ini ada dua kegiatan. Pertama instalasi penerangan oleh Prodi D3 Teknik Listrik, kedua otomasi sistem penerangan oleh Prodi D4 Teknik Otomasi Listrik Industri. Jadi saling berkesinambungan," jelasnya.
"Saat ini kita sedang menuju teknologi serba digital. Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini, dapat membuat masyarakat mengubah mindset, dari analog menjadi digital dan dari manual menjadi otomatis. Kehidupan bisa lebih efisien," tutupnya. (JD 08/ED 02)