berita.depok.go.id - Kolektor Batu Akik asal DKI Jakarta, Mister Cilo membagikan ceritanya usai meraih kemenangan pada Kontes Batu Akik Nusantara Piala Wali Kota Depok.

Member Mister Cilo, Aries Syahudi mengatakan, timnya menurunkan ribuan batu dalam 10 kelas yang dipertandingkan. Namun dirinya tidak sendiri, di dalamnya tergabung beberapa kolektor dari daerah lain.

"Kami tim menurunkan kurang lebih 2.000 sampai 2.500 batu akik," katanya kepada berita.depok.go.id.

Mister Cilo merupakan gabungan dari lima tim kolektor militan yang datang dari berbagai daerah. Ada yang dari Jakarta, Bandung, Bekasi, Bengkulu, dan Purbalingga. Komunitas ini sangat menunjukkan kuatnya solidaritas di dunia batu akik nasional.

Di luar kesuksesannya meraih hadiah Rp35 juta. Ternyata Mister Cilo harus merogoh kocek Rp200 juta untuk modal mengikuti kontes batu akik tingkat nasional di Kota Depok.

"Tidak apa-apa tekor kami sudah cukup senang, Piala Wali Kota ini lumayan bagus karena membawa perbatuan ke depannya lebih baik," ungkap Aries.

Ia mengaku, salah satu koleksi termahal yang dimiliki timnya senilai Rp250 juta atau sebanding dengan harga satu unit mobil.

"Ada yang mahal seharga Rp250 juta," tegasnya.

Pria yang mulai menggeluti dunia perbatu akikan sejak tahun 2.000-an ini berharap, pemerintah dapat terus mendukung pelestarian dan pengembangan batu akik. Serta memperbanyak promosi dan pameran skala nasional untuk menghidupkan kembali pasar.

"Harapan kami juga agar diperbesar hadiah juara umumnya, yang sekarang Rp50 juta, mungkin ke depan bisa Rp100 juta atau Rp200 juta lebih baik," pungkasnya. (JD 05/ED 02)