Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

Bang Imam Minta DKUM Buat Database Pelaku Usaha Kota Depok

JD09 - berita depok
Sabtu, 10 Desember 2022, 8:28 WIB
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono didampingi Kepala DKUM Depok, Dede Hidayat mengunjungi gerai-gerai Depok Expo 2022 di Lapangan Balai Kota Depok, Kamis (08/12/22). (Foto : Istimewa).

berita.depok.go.id - Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono meminta Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (DKUM) Kota Depok untuk membuat database pelaku usaha di Kota Depok.

Sebab, menurutnya, melalui data tersebut Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dapat menentukan kebijakan yang tepat bagi pelaku usaha.

"Nanti bisa dikumpulkan database by name by address dan juga jenis usahanya. Karena nanti kami akan pakai data tersebut untuk menentukan berbagai kebijakan yang akan diambil oleh Pemkot Depok," tuturnya kepada berita.depok.go.id saat menghadiri Depok Expo 2022 di Lapangan Balai Kota Depok, Kamis (09/12/22).

Pria yang kerap disapa Bang Imam itu menuturkan, jika datanya sudah terkumpul, pihaknya berencana akan membuat suatu aplikasi marketplace bagi pelaku usaha memamerkan produknya. Dengan begitu, masyarakat tidak perlu membeli di tempat lain selain di marketplace UMKM Kota Depok.

"Tempat memang diperlukan untuk kita bisa melihat produk-produk yang ada, tetapi zaman sudah modern tempatnya bisa virtual. Dengan virtual bukan se-RT, RW, kecamatan atau se-Depok, tapi seluruh dunia akan tahu kita dagang apa" ungkap Bang Imam. 

Dikatakannya, dalam berusaha salah satu yang penting ialah produk yang menarik dan sesuai zaman. Lalu, produk harus kompetitif dan berdaya saing dengan produk lain di seluruh dunia.

"Kalau produk kita (wirausahan baru) bisa bersaing ditambah lagi dengan pembinaan yang dilakukan oleh pebisnis-pebisnis kita mudah mudahan akan semakin sukses," kata Bang Imam. 

"Semoga ke depan kegiatan ini semakin besar dan semakin banyak event-event seperti ini," harapnya. 

Bang Imam menambahkan, tahun depan Pemkot Depok akan kembali membuka program 5.000 Pengusaha Baru dan 1.000 Perempuan Pengusaha. Untuk itu, ia mengimbau untuk menyebarluaskan informasi ini kepada masyarakat di wilayah masing-masing. 

"Tolong siapkan warganya yang ingin ikut pelatihan ini, termasuk yang punya warung. Ini tantang bagaimana kita mengembangkan warung tetangga," ujarnya. 

"Ayo kita lakukan gerakan belanja di warung tetangga supaya tetangga kita punya ekonomi yang bagus," tutup Bang Imam. (JD09/ED02/EUD02)