Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri memberikan sambutan dan arahan sekaligus membuka pelatihan kerja semester 2 tahun 2022 Disnaker Depok di aula Teratai, Balai Kota Depok, Kamis (21/07/22). (Foto : Istimewa)
berita.depok.go.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri meminta Dinas Tenaga Kerja untuk memonitoring para alumni pelatihan kerja. Hal ini juga sebagai bentuk evaluasi terhadap pelatihan yang sudah dilakukan oleh pemerintah.
"Saya ingin setelah dilakukan pelatihan dimonitor sudah pada bekerja atau belum. Saya ingin melihat hasilnya dari pelatihan itu," tutur Supian Suri kepada berita.depok.go.id, Rabu (27/07/22).
Dikatakannya, dengan melakukan monitoring Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memiliki data yang valid terkait jumlah alumni pelatihan yang sudah terserap ke dalam dunia kerja. Dan juga yang membuka usaha ataupun yang masih berstatus pencari kerja (pencaker).
"Jangan sampai kita hanya melatih terus, tapi saat sudah bekerja tidak termonitor lagi," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Disnaker Depok, Mohamad Thamrin menyatakan, pihaknya sudah menjalankan amanat tersebut. Sebab, setelah pelatihan para alumni diminta untuk tetap bergabung di grup WhatsApp pelatihan kerja.
"Melalui grup tersebut kami akan menginformasikan peluang kerja yang tersedia. Selain itu, para alumni juga diminta untuk tetap menjaga komunikasi dan melaporkan perkembangan kariernya," ucapnya.
Tak hanya itu, ujar dia, Disnaker juga kerap mengundang alumni pelatihan yang sudah bekerja untuk memberikan motivasi kepada para peserta pelatihan di tahun berikutnya. Selain itu, para alumni juga diminta untuk mengajak rekan-rekan pencaker yang lain agar mau meningkatkan keterampilan dan kompetensi diri.
"Semoga dengan monitoring tersebut upaya yang selama ini dilakukan oleh Pemkot Depok dalam meningkatkan kompentesi pencaker dan menurunkan angka pengangguran, semakin terlihat hasil nyatanya. Dengan itu, masyarakat juga dapat mengetahui upaya-upaya tersebut," pungkasnya. (JD09/ED02/EUD02)
