Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

News Pemerintahan
30 Sekolah di Depok Dapat Pendampingan Penyelamatan Arsip Vital
JD10 - berita depok

108
Senin, 25 Agt 2025, 16:35 WIB

Kepala Bidang Pengelolaan Arsip Diskarpus Kota Depok, Yulia Oktavia melakukan roadshow pendampingan penyelamatan arsip vital sekolah di salah satu sekolah di Kota Depok. (Foto: dok narasumber)

berita.depok.go.id - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kota Depok menggelar, kegiatan roadshow pendampingan penyelamatan arsip vital sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan mulai 19 Agustus hingga 10 September 2025 dengan menyasar 30 sekolah di 11 kecamatan se-Kota Depok.

Kepala Bidang Pengelolaan Arsip Diskarpus Kota Depok, Yulia Oktavia mengatakan, roadshow ini merupakan upaya nyata dalam melindungi dan menyelamatkan arsip vital yang dimiliki sekolah. Seperti ijazah, sertifikat akreditasi, Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN), hingga dokumen penghargaan.

“Arsip vital adalah dokumen yang memiliki nilai sangat penting dan tidak dapat digantikan apabila rusak atau hilang. Melalui kegiatan ini kami ingin memberikan edukasi sekaligus pendampingan agar sekolah mampu melakukan perlindungan dan penyelamatan arsipnya secara mandiri,” ungkap Yulia kepada berita.depok.go.id, Senin (25/08/25).

Dalam rangkaian roadshow ini, Diskarpus Depok melaksanakan beberapa kegiatan, di antaranya digitalisasi arsip ijazah siswa, enkapsulasi terhadap 10 ijazah siswa terbaik. Serta penyelamatan dokumen penting lain seperti sertifikat akreditasi, NPSN, dan berbagai piagam penghargaan yang dimiliki sekolah, penyusunan daftar arsip alih media, pembuatan berita acara alih media dan penyusunan daftar arsip vital.

Menurut Yulia, keberadaan arsip yang terkelola dengan baik tidak hanya bermanfaat bagi sekolah, tetapi juga bagi siswa dan masyarakat. 

“Harapannya, kegiatan ini dapat mencegah terjadinya kerusakan maupun kehilangan arsip vital, yang jika dibiarkan bisa berdampak merugikan. Selain itu, kami ingin agar sekolah terbiasa melakukan penataan dan pengelolaan arsip secara sistematis,” jelasnya.

“Dengan adanya pendampingan ini diharapkan setiap sekolah dapat menerapkan standar pengelolaan arsip vital secara berkelanjutan, sehingga dokumen penting yang dimiliki tetap terjaga keasliannya dan bisa digunakan kapan saja dibutuhkan,” tutupnya. (JD10/ED02)


Apa reaksi anda?
0
0
0
0
0
0
0