berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Camat Tapos, Abdul Mutolib memanen padi Demplot Varietas Unggul Baru (VUB) Inpari 37 di Banjaran Pucung RW 10 Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos.
Demontration Plot atau Demplot adalah suatu metode penyuluhan pertanian ke petani, dengan cara membuat lahan percontohan, agar petani bisa melihat dan membuktikan terhadap objek yang didemonstrasikan.
Camat Tapos, Abdul Mutolib mengatakan, akhir pekan kemarin, ia bersama dari Balai Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Provinsi Jawa Barat, Kontak Tani Nelaian Andalan (KTNA), Kelompok Wanita Tani (KWT) dan Usaha Mikro Kecil Menegah (UMKM) Se-Kecamatan Tapos melakukan panen padi Demplot VUB Inpari 37
"Informasi dari KTNA, varietas ini baru ditanam di Depok, tepatnya di Cilangkap, Tapos. Di tanah garapan milik Haji Bonen," tuturnya kepada berita.depok.go.id, di kantor kecamatan Tapos, Kamis (16/08/23).
Dikatakan Abu, sapaannya, lahan tersebut merupakan milik PT. Karabha Digdaya yang sementara ini digarap oleh Haji Bonen. Dengan luas sekitar satu hektar.
"Dari luas lahan sekitar satu hektar, diperkirakan gabah kering yang dipanen sekitar delapan ton," ucap Abu.
Abu berharap, rekan-rekan pegiat pertanian yang masuk ke dalam KTNA Kecamatan Tapos dapat mempertahankan aktivitas mereka, khususnya dalam mengembangkan pertanian yang ada di Tapos.
"Ini harus terus dilanjutkan, karena tujuan kita ialah terciptanya ketahanan pangan. Untuk, VUB Inpari 37 jika dinilai berhasil tentu harus dilanjutkan," harap Abu.
Sementara itu, Penyuluh Pertanian Kecamatan Tapos Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Depok, Hudori menambahkan, dari total luas lahan yang dipanen, pihaknya mengambil sampel ubinan atau petak sawah dengan luas 2,5 meter kali 2,5 meter di tiga titik. Dari sempel itu, didapatkan hasil 5 kilogram gabah kering panen.
"Dengan luas lahan satu hektar diperkirakan akan mendapatkan gabah kering panen sebanyak delapan ton," terangnya.
Menurutnya, produktivitas dari varietas jenis ini berkisar 6-9 ton, sehingga panen di Banjaran Pucung dinilai berhasil. Untuk itu, pihaknya akan mendorong varietas padi jenis ini digunakan di lahan persawahan lainnya di Kota Depok.
"Nanti DKP3 akan mengganti jenis bibit padi yang disuplai kepada para petani padi di Depok, dari jenis Ciherang menjadi VIB Inpari 37," tutup Hudori. (JD09/ED02)